Pengaruh Pendekatan Saintifik terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas X SMAN 1 Unggul Darul Imarah

Kemampuan pemecahan masalah matematika merupakan kemampuan yang memerlukan aktivitas mental yang tinggi dalam menyelesaikan suatu pertanyaan atau soal matematika yang tidak rutin. Fakta dilapangan menunjukkan bahwa siswa tidak mudah dalam menyelesaikan masalah matematika, sehingga dibutuhkan suatu pendekatan pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Pendekatan Saintifik merupakan suatu pendekatan yang dapat membangun kompetensi siswa dalam memecahkan masalah melalui pendayagunaan pengetahuan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan berpikir kreatif, serta mengarahkan siswa secara sistematis dalam menyelesaikan masalah. Adapun rumusan masalah dari penelitian ini (1) Apakah kemampuan pemecahan masalah yang diajarkan dengan Pendekatan Saintifik pada materi trigonometri lebih tinggi daripada kemampuan pemecahan masalah yang diajarkan dengan Pendekatan Matematika Realistik (PMR) ? (2) Bagaimana respon siswa setelah Pendekatan Saintifik pada materi trigonometri?. Penelitian ini dilakukan di SMAN 1 Uggul Darul Imarah pada siswa kelas X Tahun Pelajaran 2016/2017. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen berdesain Posttest-only Control Design. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan cluster sampling. Sampel penelitian pada kelas eksperimen berjumlah 22 siswa kelas X MIPA 3 dengan menggunakan Pendekatan Saintifik. Sementara pada kelas kontrol berjumlah 22 siswa kelas X MIPA 4 dengan menggunakan PMR. Pengumpulan data dilakukan dengan angket dan tes kemampuan pemecahan masalah matematika. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan (1) Hasil pengolahan data dengan statistik uji-t pihak kanan didapatkan thitung = 2,76 dan ttabel = 1,68, thitung > ttabel maka terima H_1 tolak H_0. Sehingga diperoleh bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika yang diajarkan dengan Pendekatan Saintifik pada materi trigonometri lebih tinggi daripada kemampuan pemecahan masalah yang diajarkan dengan Pendekatan Matematika Realistik. (2) Respon siswa terhadap pendekatan saintifik mendapat skor 3,21 , tergolong kriteria sangat positif.