Pemanfaatan Limbah Air Kelapa (Cocos Nucifera L.) untuk Pembuatan Kecap dan Uji Organoleptik sebagai Referensi Mata Kuliah Bioteknologi

Sri Wahyuni, 281324871 (2018) Pemanfaatan Limbah Air Kelapa (Cocos Nucifera L.) untuk Pembuatan Kecap dan Uji Organoleptik sebagai Referensi Mata Kuliah Bioteknologi. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Membahas tentang Pemanfaatan Limbah Air Kelapa (Cocos Nucifera L.)]
Preview
Text (Membahas tentang Pemanfaatan Limbah Air Kelapa (Cocos Nucifera L.))
Sri Wahyuni.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of Membahas tentang Pemanfaatan Limbah Air Kelapa (Cocos Nucifera L.)]
Preview
Text (Membahas tentang Pemanfaatan Limbah Air Kelapa (Cocos Nucifera L.))
Form B dan Form D.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (915kB) | Preview

Abstract

Limbah air kelapa merupakan satu produk tanaman kelapa yang pemanfaatanya belum optimal, air kelapa banyak terdapat di lingkungan pasar yang dapat dijadikan sebagai bahan dasar untuk pembuatan kecap. Gula merupakan salah satu bahan baku dalam pembuatan kecap yang mampu menghasilkan aroma khas pada kecap diantaranya gula pasir dan gula semut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi gula semut dan gula pasir terbaik dalam pembuatan kecap air kelapa dan untuk mengetahui hasil uji organoleptik pada kecap air kelapa dengan perbedaan konsentrasi gula semut dan gula pasir. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas lima perlakuan dan lima ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah kecap air kelapa dengan 100% gula pasir 0% gula semut (P0), 75% gula pasir 25% gula semut (P1), 50% gula pasir 50% gula semut (P2), 25% gula pasir 75% gula semut (P3), dan 0% gula pasir 100% gula semut (P4), nilai konsentrasi dihitung menggunakan niai persentase, sedangkan untuk hasil uji organoleptik data dikumpulkan melalui kuisioner terhadap 30 orang panelis, dengan pengujian 4 parameter yaitu, warna, aroma, rasa dan tekstur, data dianalisis menggunakan analisis varian (ANAVA) dengan uji lanjut Uji Jarak Berganda Duncan (UJGD). Hasil penelitian menunjukan persentase kesukaan panelis terhadap konsentrasi gula semut dan gula pasir terbaik dalam pembuatan kecap air kelapa berjumlah 58% pada P0, 67% pada P1, 71% pada P2, 74% pada P3 dan 84% pada P4, sedangkan hasil uji organoleptik kecap air kelapa dengan parameter warna memiliki nilai F hitung 2,82, parameter aroma memiliki F hitung 3,19, parameter rasa memiliki nilai F hitung 1,21, dan parameter tekstur memiliki nilai F hitung 0,95. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa konsentrasi terbaik gula semut dan gula pasir dalam pembuatan kecap terdapat pada P4, dan kecap air kelapa dengan perbedaan konsentrasi gula semut dan gula pasir sangat berpengaruh nyata terhadap parameter warna dan aroma, akan tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap rasa dan tekstur.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1.Eva Nauli Taib, M.Pd 2.Elita Agustina, M.Si
Uncontrolled Keywords: Air Kelapa, Kecap, Uji Organoleptik
Subjects: 500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika) > 570 Biology (Biologi, Ilmu Hayat)
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Pendidikan Biologi
Depositing User: Sri Wahyuni
Date Deposited: 29 Sep 2018 08:03
Last Modified: 29 Sep 2018 08:03
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/5153

Actions (login required)

View Item
View Item