Tinjauan Hukum Islam terhadap Praktik Riba dalam Qardh Bersyarat: Studi Kasus di Gampong Blang Lhok Kajhu Kecamatan Indra Jaya Kabupaten Pidie

Khalil Gibran, 121309931 (2017) Tinjauan Hukum Islam terhadap Praktik Riba dalam Qardh Bersyarat: Studi Kasus di Gampong Blang Lhok Kajhu Kecamatan Indra Jaya Kabupaten Pidie. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Membahas tentang Riba]
Preview
Text (Membahas tentang Riba)
Khalil Gibran.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (4MB) | Preview
[thumbnail of Form B dan Form D.pdf]
Preview
Text
Form B dan Form D.pdf

Download (400kB) | Preview

Abstract

Dalam kehidupan sekarang, hukum Islam semakin memiliki arti setelah adanya perkembangan ekonomi yang semakin maju diantaranya perbankan, asuransi, dan sebagainya. Yang mana hubungan ini sangat berkaitan dengan muamalah itu sendiri. Manusia merupakan makhluk yang selalu melakukan kesalahan dan permasalahan sehingga membutuhkan pengetahuan akan hukum Islam untuk meminimalisir bahkan untuk menghilangkan kesalahan itu sendiri. Akad qardh bersyarat merupakan salah satu akad yang terdapat dalam muamalah, adanya akad tersebut untuk saling tolong-menolong dalam memenuhi kebutuhan sesama manusia. Akad utang-piutang yang dilukan pada satu daerah dengan cara pihak debitur (orang yang berutang) meminjam uang tapi pihak kreditur menerima pengembalian bersyarat yaitu dalam bentuk berbeda. Melalui skripsi ini penulis ingin meneliti bagaimana prosedur terjadinya riba dalam transaksi ini, serta bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap praktik riba dalam qardh bersyarat yang terjadi dalam Gampong tersebut. Penulis dalam mengerjakan karya ilmiah ini menggunakan deskriptif analitis. Hasil dari penelitian dari pengumpulan data lapangan yang dilakukan dengan wawancara dan observasi menunjukkan bahwa terdapat beberapa prosedur yang harus dilakukan oleh pihak kreditur dalam transaksi qardh bersyarat. Bahwa persyaratan yang diberikan kreditur merupakan riba, karna dalam utang-piutang tidak boleh mendapat keuntungan, karena itu transaksi telah keluar dari hukum Islam dan prinsip muamalah. Dari paparan di atas dapat penulis simpulkan bahwa praktik yang terjadi di lapangan berbeda dengan prinsip muamalah. Sebaiknya pihak kreditur dalam memberikan utang tidak ada persyaratan yang akan menghasilkan keuntungan bagi sebelah pihak.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. Dr. Ali Abubakar, M.Ag 2. Syarifah Rahmatillah,S.HI.,MH
Uncontrolled Keywords: Tinjauan, Hukum Islam, Qardh Bersyarat, Riba.
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.2 Mu'amalat > 2X4.222 Riba
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Khalil Gibran
Date Deposited: 23 Apr 2018 07:43
Last Modified: 23 Apr 2018 07:43
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/3616

Actions (login required)

View Item
View Item