Identifikasi Kesulitan Membaca Al Qur-an Terhadap Ketercapaian Kompetensi Lulusan Prodi Pendidikan Agama Islam (Studi Kasus Mahasiswa PAI Angkatan 2016)

Kemampaun membaca Alquran merupakan kemampuan dasar yang harus dikuasai oleh seorang guru PAI. Kesulitan-kesulitan yang dialami oleh guru PAI dalam membaca Alquran merupakan hambatan dalam penguasaan materi PAI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kesulitan apa saja yang dialami oleh mahasiswa prodi PAI dalam membaca Alquran dan dampak membaca Alquran terhadap ketercapaian kompetensi lulusan prodi PAI. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2019 dengan populasi sebanyak 195 mahasiswa dan sampel sebanyak 20 partisipan. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa tes dan wawancara. Hasil penelitian didapatkan bahwa hasil tes baca Alquran mahasiswa prodi PAI angkatan 2016 rata-rata mengalami kesulitan pada aspek yang sama, yaitu makharijul huruf, mad, bacaan gharib dan fawatihus suwar. Hasil selanjutnya didapatkan bahwa mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam membaca Alquran berpengaruh
terhadap kompetensi professionalnya sebagai calon guru PAI dimana materi-materi PAI tidak terlepas dari sumber hukum Islam yang pertama yaitu Alquran dan kedua hadits.