Konsep Fashion Dalam Al-Quran (Studi Deskriptif Analisis Tafsir-Tafsir Tematik)

Rita Zahara, 140402063 (2020) Konsep Fashion Dalam Al-Quran (Studi Deskriptif Analisis Tafsir-Tafsir Tematik). Skripsi thesis, UIN AR-RANIRY.

[thumbnail of Konsep Fashion Dalam Al-Quran (Studi Deskriptif Analisis Tafsir-Tafsir Tematik)]
Preview
Text (Konsep Fashion Dalam Al-Quran (Studi Deskriptif Analisis Tafsir-Tafsir Tematik))
Rita Zahara, 140402063, FDK, BKI, 082168371995.pdf - Presentation
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (4MB) | Preview

Abstract

Fashion merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi semua manusia dalam menjalani hidup ini.Berdasarkan fenomena yang ada bahwa penampilan para wanita muslimah mengenakan busana bukan berdasarkan atas perintah agama, maka dari itu busana muslim yang digunakan belum memenuhi kriteria busana muslim yang baik. Mereka mengenakan busana muslim hanya mengarah kepada tujuan mode. Padahal busana muslim merupakan salah satu simbol religius bentuk ketaatan dalam melaksanakan perintah Allah. Seiring perkembangan zaman fashion justru menjadi icon bagi muslimah sebagai identitas jati diri, bangsa dan peradaban. Dalam Al-Quran berpakaian yang santun adalah suatu keniscayaan sesuai nilai-nilai yang terkandung dalam syariah Islam. Oleh karena itu penulis menjadikan Al-Quran sebagai pedoman untuk memaknai konsep fashion yang sesuai ajaran Islam. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui konsep tentang pakaian dan berpakaian melalui ayat-ayat Al-Quran yang membahas tentang pakaian dan berpakaian, serta penafsiran mufassir terhadap ayat-ayat tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka (library research) dengan menggunakan metode tafsir maudhu’i (tafsir tematik) yaitu membahas ayat-ayat Al-Quran sesuai dengan tema dan judul yang telah ditetapkan. Penulis menggunakan metode content analysis dalam mengolah informasi yang diperoleh dari Al-Quran, tafsir dan buku-buku yang berkaitan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak lafadz yang dimaknai dengan pakaian dan berpakaian, namun penulis hanya memilih libas, tsiyab dan sarabil. Secara umum keseluruhan ayat yang penulis gunakan dalam penelitian ditafsirkan secara sama oleh kedua mufassir. Makna berpakaian adalah untuk melindungi tubuh baik dari sengatan panas, dingin dan menghindari dari hal-hal yang tidak diinginkan. Adapun kriteria fashion dalam islam ialah berpakaian dengan longgar, bahan pakaian yang tebal tidak menerawang, tidak memperlihat lekuk tubuh, bukan fungsi sebagai perhiasan yang menonjol atau terlalu modis dan memakai fashion bukan untuk mencari popularitas.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Konsep, Fashion, Al-Quran
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X7 Filsafat dan Perkembangan > 2X7.2 Dakwah > 2X7.22 Masyarakat Dakwah, Obyek Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Rita Zahara
Date Deposited: 04 Sep 2020 08:40
Last Modified: 04 Sep 2020 08:40
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/13662

Actions (login required)

View Item
View Item