Peran Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk dalam Meningkatkan Peluang Kerja Masyarakat aceh

Permasalahan peluang kerja menjadi suatu tantangan besar bagi pemerintah, tercatat jumlah angkatan kerja pada Februari 2019 terdapat 249 ribu orang dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Aceh tahun 2019 mencapai 6.20 persen. Dibutuhkan peran Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh sesuai Arah Kebijakan dan Strategi Ketenagakerjaan Aceh Tahun 2017 – 2022 yaitu peningkatan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja serta pengembangan program kemitraan antara pemerintah dengan dunia usaha/industri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran dan faktor pendukung serta penghambat dalam meningkatkan peluang kerja masyarakat Aceh. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa yang menangani perihal peningkatan peluang tenaga kerja masyarakat Aceh ialah bidang pelatihan kerja dan penempatan tenaga kerja yang bertugas dalam beberapa hal seperti mempersiapkan tenaga kerja sejak dini, pemanfaatan Sumber Daya Alam daerah, bekerja sama dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri, peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia pencari kerja melalui pelatihan vocational dan pemahaman calon tenaga kerja dengan dunia kerja melalui pemagangan. Juga terdapat bidang pendukung yaitu bidang hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga kerja dan bidang pengawasan ketenagakerjaan. Faktor pendukung peningkatan peluang kerja masyarakat Aceh adalah aturan hukum yang jelas, memiliki sarana prasarana, memiliki banyak usia produktif, dan banyak lulusan sarjana. Faktor penghambatnya yaitu kurangnya dunia industri di Aceh, kurang konkretnya pelatihan, dan kurangnya etos kerja masyarakat. Maka kesimpulan dari penelitian ini adalah peran/kegiatan yang dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh dalam peningkatan peluang kerja masyarakat Aceh sudah berjalan dengan baik.