Peningkatan Keterampilan Menyimak Menggunakan Model Probing Prompting Siswa Kelas V MIN 9 Banda Aceh

Peningkatan Keterampilan Menyimak Menggunakan Model Probing Prompting Siswa Kelas V MIN 9 Banda Aceh. Menyimak merupakan suatu proses/kegiatan mendengarkan bunyi bahasa dan menilai dengan baik apa yang diujarkan oleh seseorang atas makna yang terkandung di dalamnya. Bahwasanya siswa kelas V-1 tersebut memiliki daya simak yang rendah sehingga berdampak pada hasil pembelajaran. Jika anak kurang bisa dalam menyimak maka ia akan sulit menangkap apa yang dijelaskan oleh gurunya atau bahkan temannya sendiri. Probing prompting merupakan model pembelajaran yang menuntun siswa berkegiatan aktif selama proses belajar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menyimak pada pembelajaran bahasa Indonesia melalui model probing prompting siswa keals V-1 MIN 9 Banda Aeh. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi yang dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dengan guru. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah guru dan siswa kelas V-1 MIN 9 Banda Aceh yang berjumlah 34 siswa. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan observasi dan tes. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru, aktivitas siswa, dan tes. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data lembaran aktivitas guru, aktivitas siswa, dan analisis hasil tes. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keterampilan menyimak siswa pada pembelajaran bahasa Indonesia. Pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh 81,91 dengan ketuntasan keterampilan menyimak 70,58% belum mencapai nilai KKM yang telah ditetapkan yaitu 80%, dan pada siklus II terjadi peningkatan hasil keterampilan menyimak yang cukup signifikan dengan nilai rata-rata 91,61 dengan ketuntasan keterampilan menyimak 91,17% sudah mencapai nilai KKM yang diharapkan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model probing prompting dapat meningkatkan keterampilan menyimak siswa kelas V-1 MIN 9 Banda Aceh.