Analisis Sistem Royalti E-book Dalam Perspektif Hak Ibtikar dan Undang-undang No. 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta

Royalti merupakan hak bagi pihak penulis buku dan pihak penerbit buku yang memiliki nilai materil. Saat ini sistem publikasi buku telah mengalami modifikasi yang sangat evolutif, dan telah berubah dari sistem konvensional ke sistem virtual. Penulis dapat memproduksi buku hasil karyanya dalam bentuk paperless, sehingga dapat dibaca dengan menggunakan aplikasi atau cara virtual lainnya yang cenderung praktis dan moveable, dapat dibaca dimanapun yang diinginkan dengan menggunakan smartphone yang terkoneksi dengan jaringan internet. Hal ini menjadi dasar bagi peneliti untuk meneliti lebih lanjut bagaimana praktik royalti e-book yang dilakukan antara pihak publishing e-book dengan penulis buku, dan bagaimana tinjauan hak ibtikār dan Undang-Undang No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta terhadap praktik pembagian royalti e-book. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif analisis serta pendekatan kualitatif dengan studi lapangan, dan pengumpulan datanya dilakukan dengan teknik wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, praktik royalti e-book pada setiap penerbit-penerbit yang mempublish e-book memiliki syarat dan ketentuan-ketentuan yang berbeda. Sistem royalti yang digunakan penerbit yaitu persen dari harga jual buku. Sistem pembagian royalti e-book dibagi menjadi 3 bagian yaitu untuk penulis, penerbit dan google play book. Persentase dari 3 bagian ini pihak yang mendapat royalti lebih banyak adalah google play book yaitu sebesar 48% dari harga jual buku, sedangkan pembagian persentase untuk penulis dan penerbit bervariasi hal ini sesuai dengan kesepakakatan anatara penulis dan penerbit. praktik pembagian royalti e-book ini antara pihak publishing e-book dan penulis e-book sesuai dengan konsep hak ibtikār dan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta. Karena pada pembagian royalti e-book antara pihak publishing e-book dan penulis e-book memiliki kesepakatan tertulis yang telah disepakati di awal perjanjian.