Kebijakan Pelayanan Kesehatan bagi Masyarakat (Studi Terhadap Perpres No. 82 Tahun 2018 dengan Kebijakan Pelayanan Kesehatan pada Masa Dinasti Abbasiyah).

Nahlia, 160105085 (2020) Kebijakan Pelayanan Kesehatan bagi Masyarakat (Studi Terhadap Perpres No. 82 Tahun 2018 dengan Kebijakan Pelayanan Kesehatan pada Masa Dinasti Abbasiyah). Skripsi thesis, UIN AR-RANIRY.

[thumbnail of Kebijakan Pelayanan Kesehatan bagi Masyarakat (Studi   Terhadap Perpres No. 82 Tahun 2018 dengan Kebijakan Pelayanan Kesehatan pada Masa Dinasti Abbasiyah).]
Preview
Text (Kebijakan Pelayanan Kesehatan bagi Masyarakat (Studi Terhadap Perpres No. 82 Tahun 2018 dengan Kebijakan Pelayanan Kesehatan pada Masa Dinasti Abbasiyah).)
Nahlia, 160105085, FSH, HTN, 082267261602.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB) | Preview

Abstract

Kebijakan Pelayanan Kesehatan merupakan Suatu upaya untuk memelihara serta meningkatkan status kesehatan penduduk dengan cara mencegah penyakit dan meningkatkan kesehatan penduduk secara menyeluruh, pada dasarnya kebijakan dibuat untuk menyelesaikan masalah yang muncul di negara, salah satu kebijakan yang dibuat yaitu Perpres No.82 tahun 2018 tentang jaminan kesehatan, kebijakan pelayanan kesehatan juga diterapkan pada masa Dinasti Abbasiyah dimana pada masa tersebut kebijakan pelayanan kesehatan dipandang kebutuhan pokok bagi umat islam dan mendapatkan pelayanan yang adil. Untuk itu, persoalan yang hendak dikaji dalam skripsi ini adalah bagaimana kebijakan pelayanan kesehatan menurut Perpres No.82 tahun 2018 pasal 2 dan 4, begaimana kebijakan pelayanan kesehatan pada masa Dinasti Abbasiyah dan bagaimana perbedaan dan bersamaan keduanya. Penelitian ini termasuk dalam kajian kepustakaan, dengan jenis penelitian analisis deskriptif. Kesimpulan penelitian bahwa kebijakan pelayanan kesehatan menurut Perpres No.82 tahun 2018 terdapat adanya pembagian tingkatan pelayanan antara orang mampu dan tidak mampu yang terdapat dalam pasal 2 dan 4. Sedangkan kebijakan pelayanan kesehatan pada masa Dinasti Abbasiyah tidak ada tingkatan dalam pelayanan semua diperlakukan sama adil dan merata antara orang mampu dan tidak mampa. Sehingga adanya perbedaan dan persamaan, dimana persamaanya negara menanggung semua biaya dalam pelayanan kesehatan dan perbedaannya pada masa Dinasti Abbasiyah tidak ada tingkatan pelayanan kesehatan terhadap orang mampu dan tidak mampu semua diperlakukan sama, sedangkan di Indonesia apabila merujuk pada Perpres No.82 tahun 2018 adanya terdapat tingkatan antara PBI (penerima bantuan iuran ) dan Non BPI (bukan penerima bantuan iuran). Dimana pelayanan yang diberikan tidak sama terhadap kedua peserta tersebut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing I : Drs. Mohd Kalam Daud M. Ag Pembimbing II : Iskandar Zainal A. S.H.,M.H.
Uncontrolled Keywords: Kebijakan Pelayanan Kesehatan di Indonesia, Abbasiyah
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X6 Sosial dan Budaya > 2X6.1 Masyarakat Islam > 2X6.177 Kesehatan
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 360 Social Problems and Services (Permasalahan dan Kesejahteraan Sosial) > 361 Masalah dan pelayanan kesejahteraan sosial pada umumnya > 361.6 Kegiatan pemerintah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Tata Negara
Depositing User: Nahlia Nahlia
Date Deposited: 26 Jan 2021 02:32
Last Modified: 26 Jan 2021 02:32
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/15525

Actions (login required)

View Item
View Item