Keanekaragaman Jenis Anggrek (Orchidaceae) Di Kawasan Burni Ramung Sebagai Referensi Tambahan Pada Materi Keaneragaman Hayati Di Sma Negeri 1 Kecamatan Putri Betung Kabupaten Gayo Lues

Proses pembelajaran mata pelajaran biologi pada materi keanekeragaman hayati sudah membahas tentang tumbuhan anggrek (Orchidaceae) dalam submateri konservasi dan pelestarian fauna dan flora. Namun dalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah hanya berdasarkan penjelasan yang dilaksanakan dalam proses pembelajaran saja. Sedangkan proses pembelajaran keanekaragaman hayati, terutama tentang pengenalan tumbuhan anggrek belum dilakukan dalam proses pembelajaran. Hal tersebut menyebabkan pemahaman siswa tidak menyeluruh tentang tumbuhan anggrek (Orchidaceae). Tujuan penelitian untuk mengetahui jenis tumbuhan anggrek, serta keanekaragaman tumbuhan anggrek di kawasan Burni Ramung Kecamatan Putri Betung yang dijadikan sebagai referensi tambahan pada materi keanekaragaman hayati di SMA Negeri 1
Putri Betung. Rancangan penelitian menggunakan metode survey eksploratif, penentuan stasiun ditentukan berdasarkan ditemukannya tumbuhan aggrek dengan pengambilan sampel secara purposive sampling (cuplikan disengaja). Hasil penelitian temukan jenis yang paling banyak ditemukan ialah Goodyera reticulata dengan jumlah 60 individu sedangkan spesies yang paling sedikit ditemukan ialah Eria discolor berjumlah 2 individu. Keanekaragaman tumbuhan anggrek di kawasan Burni Ramung memiliki Indeks Nilai Penting (INP) 206,37 %. Indeks keanekaragaman pada seluruh titik pengamatan dapat dikategorikan sedang yaitu dengan jumlah (H’)=2,25. Bentuk dari hasil penelitian yang sesuai yaitu buku atlas tumbuhan anggrek yang dapat menunjang dalam proses pembelajaran keanekaragaman hayati. Persentase hasil uji kelayakan dari satu validator 90% dengan kategori sangat layak untuk dijadikan sebagai referensi tambahan pada materi keanekaragaman hayati.