Nilai-Nilai Dakwah dalam Didong, (Studi Komparatif antara Didong Tradisional dan Didong Modern)”

Anita Ramadhana, 160403059 (2021) Nilai-Nilai Dakwah dalam Didong, (Studi Komparatif antara Didong Tradisional dan Didong Modern)”. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Anita Ramadhana, 160403059, FDK, MD, 082210233412.pdf]
Preview
Text
Anita Ramadhana, 160403059, FDK, MD, 082210233412.pdf

Download (9MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini berjudul “ Nilai-Nilai Dakwah dalam Didong, (Studi Komparatif antara Didong Tradisional dan Didong Modern)” Seni didong merupakan sebuah kesenian yang sangat digemari dan dicintai oleh masyarakat Gayo. Kesenian didong merupakan salah satu budaya lahir yang berkembang dalam kehidupan sosial masyarakat Gayo Kabupaten Bener Meriah. Kesenian didong bukan sekedar kesenian saja, melainkan didalam kesenian tersebut juga terdapat nilai-nilai yang sangat bermanfaat bagi masyarakat. Namun seiring berkembangnya zaman kesenian didong sudah banyak berubah terutama dari segi nilainya.
Masalah yang terdapat dalam penelitian ini adalah apa saja nilai-nilai dakwah yang terdapat dalam kesenian didong, bagaimana perbandingan nilai-nilai dakwah kesenian didong tradisional dangan kesenian didong modern, serta apa saja strategi tokoh kesenian Gayo dalam melestarikan nilai-nilai dakwah dalam kesenian didong. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian skripsi ini adalah untuk mengatahui nilai-nilai dakwah yang terdapat dalam kesenian didong, untuk mengetahui perbandingan nilai-nilai dakwah kesenian didong tradisional dengan didong modern, serta untuk mengetahui strategi tokoh kesenian Gayo dalam melestarikan nilai-nilai dakwah pada kesenian didong. Metode yang digunakan adalah penelitian lapangan, yaitu dengan mengumpulkan data yang berkaitan di tempat pelaksanaan kegiatan yang diteliti. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian kualitatif, dengan menggunakan metode penelitian analisis content yaitu untuk menganalisis data-data dokumentasi dan isi dari pada syair-syair didong yang telah ditulis oleh para tokoh didong, dan juga teknik analisis deskriptif yaitu untuk menganalisis data yang diperoleh dari hasil wawancara dan observasi yang dilakukan. Hasil penelitian menggambarkan bahwa kesenian didong mengandung nilai-nilai dakwah didalamnya, yang mana nilai-nilai dakwah yang terdapat dalam kesenian didong yaitu nilai aqidah, nilai akhlak, nilai muamalah, dan nilai motivasi. Kemudian perbandingan kesenian didong tradisional dengan didong modern dapat dilihat dari syairnya, dimana syair didong tradisional masih kental akan kata-kata kiasan sedangkan syair didong modern sudah lebih menggunakan kata-kata yang terang-terangan, namun nilai-nilai dakwah masih tetap tertanam dalam kesenian didong baik itu kesenian didong tradisional maupun modern. Strategi yang digunakan oleh para tokoh kesenian Gayo dalam melestarikan kesenian didong yaitu dengan menyebarluaskan kesenian didong melalui media sosial serta dengan lebih meningkatkan kemahiran seniman didong dalam menampilkan kesenian didong agar kesenian didong tidak hanya dikenal di daerah Gayo saja, melainkan juga dikenal sampai ketingkat nasional bahkan internasional.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X7 Filsafat dan Perkembangan > 2X7.2 Dakwah > 2X7.26 Komunikasi Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Manajemen Dakwah
Depositing User: Anita Ramadhana Anita
Date Deposited: 16 Feb 2021 01:57
Last Modified: 16 Feb 2021 01:57
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/15896

Actions (login required)

View Item
View Item