Konsep Pemikiran Politik Imam Al-Mawardi tentang Sistem Perwakilan ( Studi : Pemilihan Ketua DEMA UIN AR-Raniry Banda Aceh)

Imran, 160801025 (2021) Konsep Pemikiran Politik Imam Al-Mawardi tentang Sistem Perwakilan ( Studi : Pemilihan Ketua DEMA UIN AR-Raniry Banda Aceh). Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Tentang Konsep Pemikiran Politik Imam Al-Mawardi tentang Sistem Perwakilan]
Preview
Text (Tentang Konsep Pemikiran Politik Imam Al-Mawardi tentang Sistem Perwakilan)
Imran, 160801025, FISIP, IP, 085372905242.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (9MB) | Preview

Abstract

Sistem perwakilan atau dalam terminologi Fiqh Siyasah dikenal dengan ahlul halli wal aqdi merupakan semacam dewan/lembaga syura dalam siyasah Islamiyah untuk memilih pemimpin. Pemilihan Ketua DEMA di UIN Ar-Raniry sejak tahun 2015 dilakukan dengan cara perwakilan dari setiap fakultas dan jurusan. Mereka memberikan hak suara mereka dalam satu forum besar yang dimonitoring oleh rektorat dan dikontrol oleh panitia pemilihan. Pertanyaan penelitian dalam skripsi ini adalah bagaimanakah konsep pemikiran politik Imam Al-Mawardi mengenai sistem perwakilan dan apakah sistem perwakilan dalam pemilihan Dewan Mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh sesuai dengan sistem pemilihan perwakilan yang dikonsepsikan oleh Imam Al-Mawardi. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, yang mengutamakan data melalui kajian kepustakaan (library research). Pengumpulan data diperoleh melalui metode dokumentasi, wawancara dan sumber data dari Imam Al-Mawardi maupun karya-karya ilmiah lainnya yang berhubungan dengan masalah penelitian. Adapun hasil dari penelitian ini adalah bahwa menuurut Imam Al-Mawardi, cara pemilihan pemimpin menggunakan dua pola, yaitu pemilihan yang dilakukan oleh ahlu halli wal aqdi dan penunjukan atau wasiat dari pemimpin sebelumnya. Menurutnya, tidak semua orang berhak melakukan pemilihan pemimpin. Pemimpin hanya dipilih oleh wakil-wakil rakyat (perwakilan) dengan memiliki syarat-syarat tertentu, seperti bersifat adil, memiliki ilmu pengetahuan yang mampu mengetahui (ijtihad) siapa yang memenuhi syarat untuk diangkat sebagai pemimpin, dan memiliki wawasan yang luas. Proses pemilihan Ketua DEMA UIN Ar-Raniry yang dilaksanakan secara perwakilan tidak semuanya sesuai konsepsi perwakilan yang diajukan oleh Imam Al-Mawardi. Ada beberapa syarat yang tidak dimiliki oleh anggota perwakilan, di antaranya masalah adil, tidak semua delegasi memahami aturan secara mendetail, dan mereka ada yang kurang serius terlibat dalam forum besar tersebut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 320 Political and Government Science (Ilmu Politik dan Pemerintahan)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan > S1 Ilmu Politik
Depositing User: Imram Imran
Date Deposited: 17 Feb 2021 01:59
Last Modified: 17 Feb 2021 01:59
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/15987

Actions (login required)

View Item
View Item