Dilema Kelompok Perempuan Petani Garam Dalam Pemasaran Hasil Produksi di Mukim Lampanah Kecamatan Seulimum Kabupaten Aceh Besar

Ruaida Arfah, 160404021 (2021) Dilema Kelompok Perempuan Petani Garam Dalam Pemasaran Hasil Produksi di Mukim Lampanah Kecamatan Seulimum Kabupaten Aceh Besar. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Tentang Kelompok Petani]
Preview
Text (Tentang Kelompok Petani)
Ruaida Arfah, 160404021, FDK, PMI, 082276050266.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (14MB) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul “Dilema Kelompok Perempuan Petani Garam Dalam Pemasaran Hasil Produksi di Mukim Lampanah Kecamatan Seulimum Kabupaten Aceh Besar”. Adapun pembahasan skripsi ini ditunjukkan untuk menganalisis permasalahan pokok yang pertama bagaimana dilema perempuan petani garam dalam pemasaran hasil produksi dan yang kedua apa faktor pendukung dan penghambat dalam penyelesaian dilema kelompok perempuan petani garam dalam pemasaran hasil produksi. dan yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui permasalahan pokok yaitu untuk mengetahui bagaimana dilema kelompok perempuan petani garam dalam pemasaran hasil produksi di Mukim Lampanah, dan untuk mengetahui bagaimana faktor pendukung dan penghambat penyelesaian dilema kelompok perempuan petani garam dalam pemasaran hasil produksi. Dalam penelitian ini untuk menjawab pertanyaan tersebut penulis menggunakan metode penelitian lapangan (Field Reserch) untuk membahas fenomena tang terjadi di lapangan. Penelitian ini menggunakan sampel yang bertujuan (purposive sampling) yang imformannya ditetapkan dalam kriteria tertentu. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa dilema yang dihadapi perempuan petani garam adalah dilema menghentikan profesi memproduksi garam karena penghasilan tidak jelas namun dari sisi lain perempuan petani garam tidak memiliki keterampilan usaha lain, selanjutnya dilema produksi garam dimana perempuan petani garam mengharapkan perubahan namun tidak memiliki keterampilan, pengetahuan dan modal, dan dilema pemasaran ketergantungan perempuan petani garam dengan toke sehingga menjadi ragu-ragu dengan profesinya. Adapun faktor pandukung adanya motivasi dari diri mereka untuk bekerja menambah perekonomian keluarga dan dukungan dari pemerintah Mukim, Gampong serta adanya pendampingan dari Aceh Gothermal Forum untuk meningkatkan produksi dan pemasaran, dan faktor penghambat perempuan petani garam adalah kurangnya ilmu dan keterampilan serta modal untuk meningkatkan kualitas garam baik lebel, BPOM, kemasan untuk garam dan kurangnya dukungan dari pemerintah kabupaten sehingga hasil yang perempuan petani garam dapatkan belum maksimal seperti yang diharapkan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X7 Filsafat dan Perkembangan > 2X7.2 Dakwah > 2X7.26 Komunikasi Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Ruaida Arfah Ruaida
Date Deposited: 25 Mar 2021 03:02
Last Modified: 25 Mar 2021 03:02
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/16613

Actions (login required)

View Item
View Item