Nilai-Nilai Filosofis Khanduri Bungong Kayee dalam Masyarakat Gampong Panto Cut, Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya

Kenyataan menunjukkan bahwa Aceh merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang dikenal dengan provinsi yang sangat kental akan adat istiadat dan kebudayaan. Salah satunya tradisi khanduri bungong kayee yang dilaksanakan oleh masyarakat Gampong Panto Cut Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya. Oleh karena itu, penulis tertarik ingin melakukan penelitian lebih mendalam karena ingin mengetahui apa nilai-nilai filosofis yang terkandung dalam tradisi khanduri bungong kayee tersebut. Jenis penelitian ini ialah penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan datanya dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, khanduri bungong kayee adalah sebuah ritual yang dilakukan untuk tumbuh-tumbuhan/pohon yang sedang berbunga. Yang ditetapkan pada bulan Jumadil Akhir dan diadakan di gunung. Nilai-nilai filosofis yang terkandung dalam khanduri bungong kayee. Pertama, Sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah swt atas kesuburan pohon yang sedang berbunga. Kedua, meningkatkan nilai interaksi sosial. Dengan terciptanya rasa persatuan dan kesatuan di dalam masyarakat, dengan melakukan gotong royong secara bersama, sehingga dapat menciptakan kebersamaan yang rukun dan damai. Ketiga, meningkatkan nilai estika dari tradisi khanduri bungong kayee dapat dilihat dari segi kebersamaannya baik dalam acara gotong-royong bersama, maupun dalam acara makan-makan dan membaca doa bersama.