Penetapan Pemungutan Tarif Retribusi Pada Nyak-Nyak Pedagang Kaki Lima Menurut Konsep Al-Ḥajr (Studi Kasus Pada Pasar Peunayong Banda Aceh).

Arafat Mursyid Amar, 140102207 (2021) Penetapan Pemungutan Tarif Retribusi Pada Nyak-Nyak Pedagang Kaki Lima Menurut Konsep Al-Ḥajr (Studi Kasus Pada Pasar Peunayong Banda Aceh). Skripsi thesis, UIN AR-RANIRY.

[thumbnail of Penetapan Pemungutan Tarif Retribusi Pada Nyak-Nyak Pedagang Kaki Lima Menurut Konsep Al-Ḥajr (Studi Kasus  Pada Pasar Peunayong Banda Aceh).]
Preview
Text (Penetapan Pemungutan Tarif Retribusi Pada Nyak-Nyak Pedagang Kaki Lima Menurut Konsep Al-Ḥajr (Studi Kasus Pada Pasar Peunayong Banda Aceh).)
Arafat Mursyid Amar, 140102207, FSH, HES, 085359693229.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (6MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebijakan pemerintah dalam menetapkan tarif retribusi pada nyak-nyak pedagang kaki lima di pasar Peunayong Banda Aceh dan pemungutan tarif retribusi pada nyak-nyak pedagang kaki lima di pasar Peunayong Banda Aceh dalam perspektif konsep Al-Ḥajr. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan jenis penelitiannya bersifat penelitian lapangan (field Research). Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan studi perpustakaan. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa kebijakan pemerintah dalam menetapkan pemungutan tarif retribusi pada pedagang kaki lima di pasar Peunayong Banda Aceh dilakukan dengan menetapkan Qanun Nomor 5 tahun 2007 Tentang Retribusi Pelayanan Pasar yang mengatur segala aktivitas pasar termasuk tarif yang harus dikeluarkan oleh nyak-nyak yang berdagang di Pasar Peunayong tersebut. Implementasi Qanun ini diserahkan wewenangnya kepada pengelola pasar dengan memungut tarif kepada pedagang sebanyak satu kali dalam sehari dengan biaya berdasarkan jenis perdagangan, luas lokasi lapak yang digunakan serta lokasi tempat berdagang para pedagang yang ada di seputar pasar Peunayong. Perspektif konsep Al-Ḥajr dalam penetapan pemungutan tarif restribusi pada nyak-nyak pedagang kaki lima di pasar peunayong Banda Aceh terlihat pada keadaan usia yang sudah lanjut usia sehingga tidak mampu mengontrol kebijakan yang dijalankan oleh pihak pasar, mereka hanya mengikuti dan menuruti segala ketentuan pasar tanpa memperdulikan pihak yang melakukan kebijakan tersebut, sehingga terjadi hal-hal yang tidak sesuai dengan nilai-nilai hukum Islam, seperti kecurangan dalam pemungutan tarif yang tidak berdasarkan ketentuan dari kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah Kota Banda Aceh. Dalam perspektif Al-Ḥajr tidak diperbolehkan bagi orang yang sudah mengalami ketidaksempurnaan akal untuk mengelola hartanya termasuk harta perdagangan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing I : Misran, S. Ag, M. Ag Pembimbung II : Muslem, S. Ag., MH
Uncontrolled Keywords: Pemungutan Tarif Retribusi, Nyak-Nyak Pedagang Kaki Lima, Konsep Al-Ḥajr
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.2 Mu'amalat > 2X4.292 Hajr/Hajru (Batasan Bertindak)
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Arafat Mursyid Amar
Date Deposited: 28 Jun 2021 02:11
Last Modified: 28 Jun 2021 02:11
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/17507

Actions (login required)

View Item
View Item