Syarat Perssentase Pendaftaran Pasangan Calon Kepala Daerah (Suatu Studi Perbandingan)

Penelitian yang berjudul “Syarat Perssentase Pendaftaran Pasangan Calon Kepala Daerah (Suatu Studi Perbandingan)”, bertujuan untuk mengetahui pertimbangan hukum syarat persentase jumlah kursi atau akumulasi peroleh suara sah dalam mengajuka Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah dan tinjauan fiqh siyasah terhadap syarat persentase jumlah kursi atau akumulasi peroleh suara sah dalam mengajuka Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah. Penelitian ini menggunakan metode kajian kepustakaan dengan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan studi literatur. Hasil penelitian diketahui bahwa pandangan fiqih siyasah terhadap pencalonan kepala daerah harus memiliki syarat, yaitu harus mempunyai sifat adil dengan segala persyaratan yang telah ditentukan, memiliki ilmu pengetahuan yang memadai, sehat dan tidak cacat fisiknya, tidak ada kekurangan anggota tubuh yang menghalanginya untuk bergerak cepat dan bangun, memiliki kemampuan untuk berijtihad dengan baik dan memiliki sifat keberanian dan sifat menjaga rakyat. Jika ditinjau dari fiqih siyasah terhadap pencalonan pemilihan kepala daerah adanya persentase suara untuk mencalon kepala daerah melalui partai politik sebesar 20% kursi di DPRD dan 25% dari akumulasi perolehan suara sah dalam pemilu terakhir adalah tidak sejalan dengan konsep siyasah syar’iyah yang mencakup keadilan umat dan konsep siyasah dusturiyah yang mencakup hak-hak umat. Sebab pencalonan seorang kepala daerah melalui partai politik termasuk kajian keadilan umat dan kajian hak-hak umat, yang dimana dalam negara Islam harus ditegakkan selagi ia masih mampu dan berkompeten menjadi seorang pemimpin. Karena itu, dalam Islam syarat menjadi seorang pemimpin tidak harus di dukung oleh sekumpulan orang atau golongan agar dapat menjadi seorang pemimpin.