Sistem Perekonomian, Administrasi Dan Politik Islam Pada Masa Umar Bin Abdul Aziz (717/720 M)

Skripsi yang berjudul Sistem Perekonomian, Administrasi dan Politik Islam Pada Masa Umar bin Abdul Aziz (711-720 M). Umar bin Abdul Aziz merupakan salah satu Khalifah Dinasti Umayyah, dalam pemerintahannya Umar berhasil membawa puncak kegemilangan Dinasti Umayyah. Penelitian ini bertujuan untuk: a) mengetahui sistem perekonomian Islam pada masa Umar bin Abdul Aziz (717-720 M), b) mengetahui sistem administrasi Islam pada masa Umar bin Abdul Aziz (717-720 M), c) mengetahui sistem politik Islam pada Masa Umar bin Abdul Aziz (717-720 M). Jenis penelitian ini menggunakan metode historis : 1) Heuristik adalah proses dalam mencari dan mengumpulkan data yang diperlukan dari beberapa dokumen tertulis di masa lampau, 2) Kritik Sumber adalah upaya yang dilakukan untuk mendapatkan keaslian (otentitas) dan untuk mendapatkan kesahihan sumber (kredibilitas), 3) Interpretasi adalah proses pemberian penafsiran terhadap fakta yang telah dikumpulkan dengan metode perbandingan antara fakta yang satu dengan yang lain baik itu fakta yang diperoleh dari sumber lisan maupun sumber non lisan, 4) Historiografi adalah cara penulisan, pemaparan dan pelaporan hasil penelitian sejarah untuk membuktikan fakta yang sudah ada menjadi sebuah penulisan sejarah. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa sistem perekonomian, administrasi dan politik Islam yang dijalankan pada pemerintahan Umar bin Abdul Aziz yaitu dengan menerapkan sistem kebijakan-kebijakan pada segala bidang, sehingga karena kebijakan tersebut, Umar bin Abdul Aziz berhasil membawa puncak kegemilangan pada Dinasti Umayyah, salah satu kegemilangannya yaitu dari penerapan kebijakan-kebijakan tersebut Umar berhasil memberikan kedamaian, kesejahteraan serta membuat masyarakatnya menjadi masyarakat yang jauh lebih baik. Cara perekonomian, administrasi serta penerapan kebijakan politik yang baik dan bijak serta brilian tersebut membuahkan negara yang makmur, aman serta stabil yang jauh dari permusuhan, masyarakatnya senantiasa merasakan kesejahteraan dan kedamaian disetiap sisi kehidupan negara, bahkan pada masa Umar bin Abdul Aziz tidak ditemukan lagi orang-orang miskin karena Umar telah membuat orang menjadi kaya.