Literature Review : Pengaruh Suhu Kalsinasi terhadap Sintesis Katalis Heterogen CaO dari Cangkang Telur

Katalis CaO merupakan katalis heterogen dan bersifat basa. Katalis heterogen CaO dapat dibuat melalui proses kalsinasi. Berdasarkan kajian kepustakaan (library research), penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu kalsinasi terhadap sintesis katalis heterogen CaO dari cangkang telur dengan karakterisasi menggunakan metode X-Ray Diffraction (XRD), Scanning Electron Microscope (SEM), dan Fourier Transform Infrared Radiation (FTIR). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah literature review yang berisi ulasan, rangkuman hasil pemikiran penulis dengan menelaah dan menelusuri literatur yang berkenaan dengan rumusan masalah. Pencarian literatur dilakukan menggunakan database seperti Google scholar, Science direct, ISSN ataupun jurnal nasional lainnya dengan menggunakan kata kunci yaitu : Katalis Heterogen, CaO, Cangkang Telur, Kalsinasi. Jurnal-jurnal yang sesuai dengan judul kemudian dianalisis. Hasil dari penelitian ini menurut Enggawati dan Ediati (2013) pola XRD muncul pada sampel dengan suhu 800◦C di 2θ = 32,26◦, 37,41◦, 53,90◦, 64,20◦, 67,43◦, 79,71◦, 88,57◦. Menurut Yusuf, Adeniyi, Olutoye, dan Akpan (2018) hasil analisis SEM pada sampel dengan suhu 1000◦C menunjukkan partikel besar terurai menjadi partikel yang lebih kecil dengan luas permukaan yang tinggi dan rongga besar. Dan menurut Abdillah dan Hulupi (2020) dalam analisis FTIR pada sampel dengan suhu 1000◦C terbentuknya puncak baru pada gelombang 3640 cm-1 dan adanya ikatan Ca-O (Ca(OH)2). Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa suhu kalsinasi terbaik dari katalis heterogen CaO adalah pada suhu diatas 800◦C. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu adanya struktur kristal dalam komponen CaO, luas permukaan tinggi dan rongga yang besar, dan adanya mineral karbonat dalam katalis yang telah dikalsinasi pada suhu diatas 800⸰C.