Literatur Review : Perbandingan Kadar Kafein dalam Kopi Robusta (Coffea canephora), Arabika (Coffea arabica), dan Liberika (Coffea liberica) dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis

M Irvan Aryadi, 160704024 (2021) Literatur Review : Perbandingan Kadar Kafein dalam Kopi Robusta (Coffea canephora), Arabika (Coffea arabica), dan Liberika (Coffea liberica) dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Literatur Review : Perbandingan Kadar Kafein dalam Kopi Robusta (Coffea canephora), Arabika (Coffea arabica), dan Liberika (Coffea liberica) dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis]
Preview
Text (Literatur Review : Perbandingan Kadar Kafein dalam Kopi Robusta (Coffea canephora), Arabika (Coffea arabica), dan Liberika (Coffea liberica) dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis)
M. Irvan Aryadi, 160704024, FST, KIM, 082367185818.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (10MB) | Preview

Abstract

Kopi merupakan salah satu komoditi hasil perkebunan yang besar di Indonesia. Selain di ekspor, kopi juga sangat digemari oleh masyarakat di Indonesia. Hal tersebut membuat banyak dari masyarakat yang mengkonsumsi kopi tanpa mengetahui kandungan kafein yang telah dikonsumsi. Pertanyaan dalam penelitian di skripsi ini adalah berapakah perbandingan kadar kandungan kafein yang ada didalam kopi Arabika, Robusta dan Liberika. Skripsi ini menggunakan metode review jurnal berdasarkan pengumpulan data yang dilakukan secara inklusi dan ekslusi yang didapatkan dari mesin pencarian data google scholar baik itu jurnal nasional ataupun internasional, textbook serta artikel ilmiah yang dipublikasikan diatas tahun 2015. Metode yang dilakukan dalam menentukan kandungan kadar kafein menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis pada λ = 270 – 275 nm. Hasil review yang didapat adalah kandungan kadar kafein tertinggi ada pada kopi Robusta sebesar 50,85 % (Sabarni, 2018) dan kedua ada pada kopi Arabika sebesar 3,50 % (Fadri, 2020) sedangkan yang ketiga ada pada kopi Liberika sebesar 1,32 % (Ruwanto, 2016). Kesimpulan yang didapat adalah kadar kafein tertinggi berasal dari kopi Robusta sebesar 50,85 % (Sabarni, 2018), kedua dari Arabika sebesar 3,50 % (Fadri, 2020) dan ketiga dari Liberika sebesar 1,32 % (Ruwanto, 2016).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika)
500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika) > 540 Chemistry (Kimia)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Kimia
Depositing User: M Irvan Aryadi
Date Deposited: 29 Sep 2021 02:56
Last Modified: 29 Sep 2021 02:56
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/18343

Actions (login required)

View Item
View Item