Penerapan Learning Cycle Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Di Kelas IV MIN 9 Banda Aceh

Rendahnya hasil belajar siswa dipengaruhi oleh beberapa factor, salah satunya adalah penggunaan model yang tidak bervariasi serta model yang digunakan pada saat proses pembelajaran belum sesuai dengan materi ajar sehingga siswa bosan dan tidak aktif dalam proses pembelajaran. Hal ini menyebabkan siswa merasa jenuh dan kurang memiliki minat belajar. Salah satu yang digunakan dalam pembelajaran IPA adalah model Learning Cycle, karena dengan model Learning Cycle ini siswa dilatih untuk berfikir tentang materi dipelajari secara nyata sehingga dengan demikian siswa akan mencapai hasil belajar yang maksimal. Tujuan penelitian ini (1) Untuk mengetahui aktivitas guru pada penerapan model Learning Cycle di kelas IV MIN 9 Banda Aceh, (2) Untuk mengetahui aktivitas siswa pada penerapan model Learning Cycle siswa di kelas IV MIN 9 Banda Aceh dan (3) Untuk mengetahui penerapan model Learning Cycle dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran di kelas IV MIN 9 Banda Aceh. Penelitian ini berbentuk penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang meliputi empat tahap yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi yang dilakukan dalam dua siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV MIN IV 9 Banda Aceh yang berjumlah 28 siswa. Teknik dan instrumen penelitian ini adalah (1) lembar observasi aktivitas guru (2) lembar observasi aktivitas siswa (3) tes hasil belajar. Analisis data pada penelitian ini mengunakan deskriptif persentase. Berdasarkan hasil analisis data didapatkan bahwa (1) aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar pada siklus I adalah 63,47% dan pada siklus II adalah 78,84%, (2) sedangkan aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran siklus I menunjukkan persentase 62,5% dan siklus II sebanyak 81,73% dengan demikian, penerapan model Learning Cycle sebagai model pembelajaran dapat meningkatakan hasil belajar siswa kelas IV MIN 9 Banda Aceh.