Peran Keluarga dalam Proses Rehabilitasi Mental Korban Penyalahgunaan NAPZA di Yayasan Pintu Hijrah Kota Banda Aceh

Muhammad Asraf, 160404003 (2020) Peran Keluarga dalam Proses Rehabilitasi Mental Korban Penyalahgunaan NAPZA di Yayasan Pintu Hijrah Kota Banda Aceh. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Peran Keluarga Dalam Proses Rehabilitasi Mental Korban Penyalahgunaan NAPZA]
Preview
Text (Peran Keluarga Dalam Proses Rehabilitasi Mental Korban Penyalahgunaan NAPZA)
Muhammad Asraf, 160404003, FDK, PMI, 082367940765.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (11MB) | Preview

Abstract

Peran keluarga adalah bentuk dukungan yang sangat penting dalam rehabilitasi korban penyalahgunaan NAPZA, baik dari segi motivasi, ekonomi dan termasuk dalam hal lainya. Hadirnya Yayasan Pintu Hijrah dengan berbagai program didalamnya dengan salah satu metode pemulihan berbasis islami yang tentunya banyak memiliki minat keluarga korban penyalahgunaan NAPZA untuk bekerja sama dengan Yayasan Pintu Hijrah dalam hal pemulihan korban. Pemerintah beperan dalam pemulihan korban penyalahgunaan NAPZA dalam memfasilitasi korban, maupun Yayasan dalam membantu pemulihan korban, karena itu menarik untuk dilakukan penelitian tentang bagaimana: 1. Bagaimana peran keluarga dalam proses pemulihan korban penyalahgunaan NAPZA, 2. Program apa saja yang diberikan oleh Yayasan Pintu Hijrah dalam proses rehabilitasi, 3. Peran pemerintah dalam proses rehabilitasi korban penyalahgunaan NAPZA. Tujuan penlitian ini untuk mengetahui tentang tiga poin diatas. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang bersifat deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan responden. Hasil penelitian ini adalah, keluarga mendukung dalam segi apapun untuk pemulihan korban, dari pihak yayasan selain mengunakan program yang telah diberlakukan untuk korban penyalahgunaan NAPZA, pihak Yayasan juga memfasilitasi keluarga korban untuk mendukung anggota keluarganya, sedangkan dari pihak pemerintah mendukung dengan cara memfasilitasi pihak Yayasan Pintu Hijrah maupun korban penyalahgunaan NAPZA. Jika tidak mendapat dukungan dari keluarga ini akan membuat korban penyalahgunaan NAPZA tidak efektif dalam pemulihan dan akan berefek setelah selesai rehabilitasi, seperti mudah terpengaru dalam penyalahgunaan NAPZA kembali. Dapat kita simpulkan bahwa masing-masing peran sangan berkesinambungan terhadap rehabilitasi korban penyalahgunaan NAPZA terutama dukungan dari orang tua.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X6 Sosial dan Budaya > 2X6.1 Masyarakat Islam
200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X7 Filsafat dan Perkembangan > 2X7.2 Dakwah
200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X7 Filsafat dan Perkembangan > 2X7.2 Dakwah > 2X7.26 Komunikasi Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: Muhammad Asraf Asraf
Date Deposited: 15 Feb 2022 03:19
Last Modified: 15 Feb 2022 03:19
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/19833

Actions (login required)

View Item
View Item