Peforma Fisiologis Mata Ikan Cupang (Betta Splenden)Yang Dipapar Limbah Cair Kelapa Sawit

Dian Nuzulli, 160703072 (2021) Peforma Fisiologis Mata Ikan Cupang (Betta Splenden)Yang Dipapar Limbah Cair Kelapa Sawit. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Sains dan Teknologi.

[thumbnail of Peforma Fisiologis Mata Ikan Cupang (Betta Splenden)Yang Dipapar Limbah Cair Kelapa Sawit]
Preview
Text (Peforma Fisiologis Mata Ikan Cupang (Betta Splenden)Yang Dipapar Limbah Cair Kelapa Sawit)
Dian Nuzulli, 160703072, FST, BIOLOGI, 082274006122.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (5MB) | Preview

Abstract

Limbah cair kelapa sawit memiliki warna kecoklatan dan mengandung padatan tersuspensi yang tinggi berupa koloid dan residu minyak, Kandungan Biochemical Oxygen Demand (BOD) mencapai 21.500-28.500 mg/L, kandungan Chemical Oxygen Demand (COD) dan TSS (Total Suspended Solid) 15.660-23.560 mg/L. Kontaminasi limbah cair kelapa sawit ke lingkungan perairan berpotensi menimbulkan dampak negatif bagi organisme perairan salah satunya ikan cupang (Betta splendens). Tujuan penelitian ini untuk mengkaji dampak kekeruhan limbah cair kelapa sawit terhadap respon fisiologis mata ikan cupang (Betta splendens). Penelitian ini dilaksanakan bulan Maret 2021 menggunakan Metode eksperimen kuantitatif dilakukan di Laboratorium Multifungsi UIN Ar-Raniry Jl. Rukoh Utama, Banda Aceh. Parameter data yang diamati yaitu perhitungan indeks sel kon, kecepatan pergerakan sel kon, dan histopatologis mata ikan cupang. Data penetilian dianalisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA). Hasil penelitian menunjukan perubahan fisiologis pada lintasan sel kon perlakuan A hingga E meningkat secara tidak signifikan ( P>0.05), yaitu rata-rata kontro l35.50%, Sedangkan pada perlakuan A, B, C, D, E yaitu 39.22 %, 43.54%, 44.95%, 51.37%, dan 55.46%, sedangkan Kecepatan pergerakan sel kon meningkat secara signifikan pada perlakuan A hingga E (P<0.05), rata-rata perlakuan kontrol 0.18 µm/det, sedangkan pada perlakuan A, B, C, D, dan E meningkat masing – masing menjadi 0.86 µm/det, 0.39 µm/det, 0.32 µm/det, 0.93 µm/det, 1.15 µm/det. Hasil histopatologis menunjukkan adanya kerusakan retina berupa GL : berkurangnya jumlah sel bola granular di lapisan sel ganglion, dan DBPC : Detasemen sel bipolar dari sel fotoreseptor di retina akibat paparan kekeruhan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Performa fisiologis, Ikan cupang, limbah sawit
Subjects: 500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika)
500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika) > 570 Biology (Biologi, Ilmu Hayat)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Biologi
Depositing User: Dian Nuzulli Dian
Date Deposited: 01 Mar 2022 04:00
Last Modified: 01 Mar 2022 04:00
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/20060

Actions (login required)

View Item
View Item