Persepsi Mahasiswa Terhadap Proses Pembelajaran Daring (Studi Deskriptif pada Prodi Bimbingan Konseling Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Pembelajaran daring dapat berjalan baik dan efektif jika proses pembelajaran dapat menjadikan peserta didik aktif mudah memahami pelajaran dan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan semua potensi yang dimiliki. Adapun tujuan penelitian ini adalah pertama, untuk mengetahui proses pembelajaran daring yang diberikan Prodi Bimbingan Konseling Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry. Kedua,untuk menganalisis pandangan mahasiswa Prodi Bimbingan Konseling Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry terhadap proses pembelajaran daring. Ketiga, untuk menemukan ketercapaian tujuan pembelajaran dengan menggunakan sistem daring pada Prodi Bimbingan Konseling Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Manfaat penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan tentang penggunaan metode daring sebagai media pendukung sistem pembelajaran konvensional yang terbatas dengan waktu dan tempat, serta dapat memberikan informasi untuk mengoptimalisasikan kemampuan dan fasilitas yang miliki dengan sebaik-baiknya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini berjumlah 23 orang dengan perincian 20 mahasiwa dan 3 orang dosen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran daring membuat setiap dosen dan mahasiswa merasa dirinya harus langsung beradaptasi dengan sistem pembelajaran daring, karena hal itu terjadi dengan secara tiba-tiba yang sebelumnya proses pembelajaran dilakukan dengan tatap muka. Walaupun pembelajaran daring menjadi sistem pembelajaran yang baru dimasa ini namun setiap dosen dan mahasiswa tetap harus aktif mengikuti proses perkuliahan secara daring. Proses pembelajaran daring yang dilakukan kurang efektif karena adanya faktor seperti jaringan yang kurang bagus serta kuota yang kurang memadai dan sebagian mahasiswa kurang memahami materi yang disampaikan oleh dosen dalam pembelajaran daring. ketercapaian tujuan pembelajaran daring sebagian mahasiswa mengaggap bahwa pembelajaran daring dapat mencapai tujuan pembelajaran dikarenakan materi yang dibagikan oleh dosen pada apilikasi yang digunakan saat belajar daring masih tersimpan dan masih bisa diakses kembali. Namun terdapat mahasiswa yang merasa sulit memahami pembelajaran melalui daring dan malas membaca kembali materi yang telah dibagikan oleh dosen.