Pengaruh Latar Belakang Pekerjaan Terhadap Meningkatkan Partisipasi Pemilih Pada Pilkada Bupati Aceh Selatan Tahun 2018 (Studi Kasus Pada Masyarakat di Kecamatan Trumon Kabupaten Aceh Selatan)

Skripsi ini menjelaskan mengenai Pengaruh Latar Belakang Pekerjaan Terhadap Meningkatnya Partisipasi Pemilih Pada Pilkada Bupati Aceh Selatan Tahun 2018. Partisipasi politik merupakan aspek penting dalam sebuah tatanan negara demokrasi,sekaligus merupakan ciri khas adanya modernisasi politik yang dipengaruhi oleh banyak indikator seperti peningkatan ekonomi.penelitian ini dapat memberikan gambaran peningkatan partisipasi dan minat masyarakat dalam memilih, data yang digunakan merupakan data kuantitatif, yaitu data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan cara statistika baik rumus maupun perangkat lunak. Jenis data yang digunakan menggunakan data primer dan sekunder. Dimana data primer merupakan data yang diperoleh langsung dari responden yang dijadikan sampel dalam penelitian ini. Data skunder yang dapat diperoleh oleh penulis dengan cara membaca, melihat atau bahkan mendengarkan dari berbagai sumber. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat Kecamatan Trumon Kabupaten Aceh Selatan yang terdaftar sebagai pemilih tetap. Sesuai daftar pemilih tetap (DPT) Kecamatan Trumon untuk Pilkada Bupati Aceh Selatan tahun 2018, jumlah populasi dalam penelitian yakni 12.565 jiwa Tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilihan Pilkada Bupati Tahun 2018 tergolong rendah, 5%( sangat setuju), 19% (kurang setuju), 9% (sangat tidak setuju), 19% (tidak setuju) dan 51% (setuju) dengan total 21% dari 15 pernytaan yang di tanyakan kepada masyarakat. Status sosial ekonomi masyarakat dalam pemilihan Pilkada Bupati Tahun 2018 dominan berada pada kategori dibawah rata-rata yaitu 19%,1%( sangat setuju),28%(kurang setuju), 9% (sangat tidak setuju), 18%(tidak setuju) dan38%(setuju) .Partisipasi politik ditinjau dari status sosial ekonomi menujukkan bahwa status sosial ekonomi memiliki pengaruh terhadap tingkat partisipasi politik masyarakat.Penelitian ini menemukan bahwa status sosial ekonomi yang rendah menjadi salah satu penyebab rendahnya partisipasi politik masyarakat.