Analisis Ketimpangan Pembangunan Ekonomi di Pulau Sumatera

Ketimpangan terjadi dikarenakan perbedaan karakteristik pada setiap daerah baik dari segi sumber daya alam, sumber daya manusia, maupun sumber daya modal. Tingkat ketimpangan pembangunan di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir semakin melebar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh SDA, PMA dan DAU terhadap ketimpangan pembangunan ekonomi di Pulau Sumatera. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data skunder setiap provinsi dari tahun 2011-2020. Analisis daya yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi data panel dengan pendekatan Fixed Effect Model (FEM). Hasil dari penelitian ini adalah SDA berpengaruh positif dan signifikan, PMA memiliki pengaruh yang positif namun tidak signifikan, DAU berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Ketimpangan Pembangunan Ekonomi di Pulau Sumatera tahun 2011-2020. Diharapkan kepada pemerintah agar memaksimalkan SDA, PMA dan DAU agar dapat menanggulangi permasalahan ketimpangan yang terjadi.