Pengaruh Dana Bagi Hasil Serta Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak Dan Gas Bumi Terhadap Perekonomian Aceh Pasca Dana Otonomi Khusus Berakhir Ditinjau Dari Perspektif Ekonomi Islam

Pertumbuhan ekonomi merupakan suatu proses yang mencerminkan aspek dinamis dari suatu perekonomian yang menggambarkan pergerakan ekonomi dari waktu ke waktu. Kekuatan utama yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi salah satunya adalah faktor produksi, yang menunjukkan naik turunnya laju pertumbuhan ekonomi yang menjadi konsekuensi dari perubahan yang terjadi di dalam faktor produksi tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari Dana Bagi Hasil (DBH) dan Tambahan Dana Bagi Hasil (TDBH) minyak dan gas bumi terhadap perekonomian Aceh pasca dana otonomi khusus berakhir ditinjau dari perspektif ekonomi Islam. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bersifat kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan model Autoregressive Distributed Lag (ARDL). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari instansi-instansi terkait. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial DBH migas berpengaruh negatif dan signifikan sedangkan TDBH migas memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap perekonomian Aceh pasca Dana otonomi khusus berakhir. Pengalokasian DBH dan TDBH migas dialokasikan dengan konsep kepemilikan dalam Islam yang dibagikan secara merata kepada yang memiliki hak untuk memanfaatkan dana tersebut.