Perubahan Fungsi Tikar Tradisional Di Mukim Lamteuba Kecamatan Seulimeum Kabupaten Aceh Besar

Skripsi ini berjudul “ Perubahan Fungsi Tikar Tradisional di Mukim Lamteuba Kecamatan Seulimeum Kabupaten Aceh Besar” tikar merupakan anyaman yang terbuat dari daun pandan yang berfungsi sebagai tempat tidur, tempat shalat, dan tempat duduk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi tikar tradisional, faktor perubahan, dan upaya yang dilakukan dalam pelestarian tikar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan cara melakukan tinjauan pustaka dan melihat langung kejadian dilapangan. Teknik pengumpulan data melalui proses observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang didapatkan dari lapangan di analisa dengan cara direduksi dan display. Dari hasil penelitian diketahui bahwa tikar tradisional pernah mendapat peran penting dalam kehidupan masyarakat di Mukim Lamteuba terutama pada acara pernikahan dan pada saat penyambuatan tamu. Walaupun tikar suatu kebudayaan dalam masyarakat namun sekarang ini tikar sudah jarang diminati oleh masyarakat sekitar hampir terjadi kepunahan baik dalam segi membuat maupun menggunakan karena masyarakat lebih menggunakan barang yang lebih modernd seperti hambal, tikar plastik, dan sofa. Untuk melestarikan tikar tradisional di mukim Lamteuba belum ada orang yang mampu dalam menggerakkan kesenian ini. dari pihak pemerintah dibuat program untuk pengenalan budaya lokal terhadap anak didik di sekolah-sekolah dasar.