Jual Beli Online Sistem Cash On Delivery (COD) Dalam Perpektif Muamalah (Tinjauan Terhadap Keberdaan Khiyar)

Doni Defri, 170102124 (2021) Jual Beli Online Sistem Cash On Delivery (COD) Dalam Perpektif Muamalah (Tinjauan Terhadap Keberdaan Khiyar). Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Jual beli, Cash On Delivery, Khiyar] Text (Jual beli, Cash On Delivery, Khiyar)
Doni Defri, 170102124, FSH, HES, 082258191469.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (10MB)

Abstract

Salah satu kegiatan muamalah yang sering kita jumpai yaitu jual beli. Pada era moderen ini jual beli makin beragam macam bentuknya mengikuti perkembangan teknologi, yang paling diminati oleh masyarakat saat ini ialah jual beli online. Model jual beli ini dapat dilakukan melalui situs jual beli online seperti e-commerce dan melalui media sosial lainnya. Pada penelitian ini penulis tertarik untuk mengkaji bagaimana Jual Beli Online Sistem Cash On Delivery (COD) Dalam Perspektif Muamalah (Tinjauan Terhadap Keberadaan Khiyar). Kajian ini bertujuan untuk menjawab rumusan masalah yang ada. Pertama, Bagaimana praktik jual beli online dengan sistem Cash On Delivery (COD) Kedua, Bagaimana tinjauan fiqh muamalah tentang praktik jual beli Online dengan sistem Cash On Delivery (COD). Metode penulisan yang penulis gunakan adalah metode kualitatif. Hasil penelitian yang didapat peneliti yaitu dalam praktik jual beli online sistem cash on delivery tidak menerapkan konsep khiyar, khususnya khiyar majlis. Namun setelah transaksi serah terima barang dan uang, pembeli dapat mengajukan pengembalian barang jika terjadi ketidaksesuaian pada barangnya, yang mana hal ini sesuai dengan konsep khiyar al-‘aib. Dalam perspektif fiqh muamalah, mengenai jual beli online melalui sistem pembayaran COD (Cash On Delivery) belum sesuai dengan aturan fiqih, karena transaksi COD (Cash On Delivery) yang dilakukan akad jual belinya dilaksanakan secara online, dan termasuk ke dalam jenis jual beli hutang dengan hutang (Bai’ al-Dain bi al-Dain). Transaksi model ini sah saja dilakukan jika dalam praktiknya menerapkan konsep khiyar, namun nyatanya hak-hak khiyar ditangguhkan disini karena suatu ketentuan dalam prosedur sistem Cash On Delivery.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 340 Law/Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Doni Defri
Date Deposited: 15 Jun 2022 02:54
Last Modified: 15 Jun 2022 02:54
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/21210

Actions (login required)

View Item
View Item