Peran Penyuluh Agama dalam Memberikan Bimbingan Islami di Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam.

Mirnawati, 170402004 (2022) Peran Penyuluh Agama dalam Memberikan Bimbingan Islami di Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam. Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Penyuluh Agama] Text (Penyuluh Agama)
Mirnawati, 170402004, FDK, BKI, 081534546882.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (12MB)

Abstract

Simpang Kiri merupakan salah satu kecamatan yang berada di Kota Subulussalam, berdasarkan data kependudukan, mayoritas penduduk menganut agama Islam, dan bekerja sebagai petani. Masyarakat yang memiliki waktu lebih banyak di kebun berpotensi melalaikan dalam menjalankan kewajiban sebagai seorang muslim. Penyuluh agama memiliki peranan dalam memberikan bimbingan islami kepada masyarakat, akan tetapi penyuluh agama di Kecamatan Simpang Kiri belum sepenuhnya berperan secara maksimal dalam menjalankan tugasnya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui peran penyuluh agama dalam memberikan bimbingan islami di Kec. Simpang Kiri, (2) untuk mengetahui materi bimbingan apa saja yang diberikan kepada masyarakat Kec. Simpang Kiri, (3) untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam memberikan bimbingan islami di Kec. Simpang Kiri Kota Subulussalam. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan dengan pendekatan analisis kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini berjumlah 18 orang. Berdasarkan hasil penelitian, penyuluh agama sudah berusaha berperan semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya, walaupun terdapat beberapa penyuluh agama yang belum berperan secara maksimal. Penyuluh agama berperan dalam mengayomi masyarakat dan sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam memberikan bimbingan islami kepada masyarakat Kecamatan Simpang Kiri. Materi bimbingan yang diberikan kepada masyarakat meliputi pemberantasan buta huruf al-Quran, pembinaan keluarga sakinah, zakat, waqaf, produk halal, aliran sempalan, radikallisme, napza, dan pergaulan bebas. Faktor pendukung penyuluh agama dalam memberikan bimbingan yaitu antusias masyarakat dalam mengikuti bimbingan, adanya bekal ilmu yang harus disampaikan penyuluh agama, semangat membina ummat masih ada pada diri penyuluh agama dan faktor penghambatnya adalah faktor dana yang minim sehingga terhambatnya pergerakan dari penyuluh agama, kurangnya persiapan dari penyuluh, perspektif masyarakat masih minim dalam mengikuti bimbingan Islami, timpat tinggal penyuluh jauh dari pemukiman masyarakat.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama)
200 Religion (Agama) > 297 Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Mirnawati Mirna
Date Deposited: 16 Jun 2022 02:44
Last Modified: 16 Jun 2022 02:44
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/21231

Actions (login required)

View Item
View Item