Pengembangan Media Animasi Pada Materi Kesetimbangan Kimia Sebagai Media Pembelajaran Kelas XI SMAN 2 Meulaboh

Pengembangan media animasi pada materi kesetimbangan kimia di SMAN 2 Meulaboh dilatarbelakangi oleh kurangnya pemanfaatan media pembelajaran, khususnya media animasi dalam pembelajaran materi kesetimbangan kimia. Tujuan dari pengembangan media animasi untuk melihat kelayakan media animasi sebelum diimplementasikan kepada peserta didik, mengetahui respon dari peserta didik dan guru terhadap penggunaan media animasi dan untuk melihat tingkat efektivitas terhadap penggunaan media animasi yang dikembangkan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar validasi, lembar angket dan insrumen tes (pretest dan postest). Analisis data validasi kelayakan media beserta hasil respon guru dan peserta didik menggunakan rumus persentase. Sedangkan analisis data pada pretest dan postest menggunakan uji wilcoxon. Hasil validasi yang diperoleh dari tim validator mendapatkan nilai rata-rata 89,45% dengan kriteria Sangat Layak pada ketiga aspek penilaian (Media, Materi dan Bahasa). Hasil respon peserta didik dan guru memperoleh nilai 82,53% dan 87,22% dengan kriteria Sangat Baik. Sedangkan penggunaan media animasi dinyatakan efektif, hal ini dikarenakan nilai Zhitung lebih besar daripada nilai Ztabel, yaitu 5,5964 > 1,64.