Analisis Standarisasi Laboratorium Fisika SMA Di Kecamatan Simeulue Timur Kabupaten Simeulue

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi standar ideal laboratorium yaitu ketersediaan laboratorium SMA di Kecamatan Simeulue Timur Kabupaten Simeulue yang memenuhi Standar Ideal Laboratorium seperti yang tercantum dalam Permendiknas No 24 Tahun 2007 masih sangat minim dan juga kurangnya laboran yang memenuhi standar ideal yang ditetapkan pemerintah dalam Permendiknas No 26 Tahun 2008. Berdasarkan faktor-faktor diatas peneliti tertarik melakukan penelitian yang berjudul Analisis Standarisasi Laboratorium Fisika SMA di Kecamatan Simeulue Timur Kabupaten Simeulue. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis standarisasi laboratorium fisika SMA di Kecamatan Simeulue Timur Kabupaten Simeulue dan menganalisis standar tenaga laboratorium fisika SMA di Kecamatan Simeulue Timur Kabupaten Simeulue. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Deskriptif Kualitatif. Dimana instrumen yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah tenaga laboratorium dan laboratorium. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sarana dan prasarana laboratorium SMA Negeri 1 Sinabang menghasilkan nilai persentase 62,25%, SMA Negeri 2 menghasilkan nilai persentase 20,21% dan SMA Negeri 3 menghasilkan nilai persentse 33,67% sehingga dari ketiga laboratorium fisika yang di observasi hanya SMA Negeri 1 Sinabang yang memiliki laboratorium memenuhi standar sebagai mana tercantum dalam Permendiknas No 24 Tahun 2007. Untuk analisis tenaga laboratorium di SMA Negeri se-Kecamatan Simeulue Timur Kabupaten Simeulue hanya ada satu tenaga laboratorium fisika di SMA Negeri 1 Sinabang yang memenuhi kriteria seperti yang tercantum dalam Permendiknas No 26 Tahun 2008. Sedangkan SMA Negeri 2 Sinabang dan SMA Negeri 3 Sinabang masing-masing tenaga laboratorium fisika di sekolah tersebut masih kurang memenuhi kriteria.