Persepsi Pengunjung Terhadap Aspek Kenyamanan Bangunan di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh

Masjid Raya Baiturrahman telah beberapa kali mengalami renovasi dan yang terbaru, renovasi pada bagian landscape dan infrastruktur masjid yang diresmikan pada 13 mei 2017. Bila menilik kepada fungsi masjid sebagai pusat pendidikan untuk membentuk peradaban Islam, maka sudah selayaknya faktor kenyamanan bagi pengguna Masjid menjadi aspek yang sangat penting untuk diperhatikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi pengunjung terhadap aspek kenyamanan bangunan di Masjid Raya Baiturrahman. Objek penelitian ini dilakukan pada Masjid Raya Baiturrahman. Sampel pada penelitian adalah pengunjung yang berjumlah 9 orang, terbagi menjadi pengunjung Lokal dan pengunjung Non Lokal (Luar aceh). Metode pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif dan menggunakan pengumpulan data dengan cara melakukan wawancara dengan menggunakan teknik Wawancara-Mendalam ( In-depth Interview ). Penelitian ini juga berfokus kepada 3 (tiga) tempat didalam Area Masjid Raya Baiturrahman sebagai ruang lingkup penelitian yaitu Area Wudhu, Koridor/Basement dan Area Shalat Dalam Masjid. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat dikatakan bahwa pada ketiga ruang lingkup penelitian memiliki persepsi yang berbeda-beda dari pengunjung Masjid, secara keseluruhan dari tanggapan responden sudah cukup baik dari aspek-aspek kenyamanan bangunan ruang, visual, thermal, audio dan bau. Akan tetapi sebagian pengunjung masjid memiliki persepsi yang berbeda yang memberikan persepsi kurang maksimal atau kurang nyaman terhadap masjid sehingga memunculkan persepsi Positif dan Negatif. Peneliti berharap supaya penelitian ini bermanfaat dan menjadi suatu pengetahuan yang baru untuk menambah wawasan baru terkait dengan Kenyamanan Bangunan di Masjid Raya Baiturrahman.