Peran Komisi Penyiaran Indonesia Aceh Dalam Migrasi Siaran TV Analog Ke Digital Di Banda Aceh

Sri Tila Wahyuni, 180401067 (2022) Peran Komisi Penyiaran Indonesia Aceh Dalam Migrasi Siaran TV Analog Ke Digital Di Banda Aceh. Other thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Peran Komisi Penyiaran Indonesia Aceh  Dalam Migrasi Siaran TV Analog Ke Digital  Di Banda Aceh] Text (Peran Komisi Penyiaran Indonesia Aceh Dalam Migrasi Siaran TV Analog Ke Digital Di Banda Aceh)
Sri Tila Wahyuni, 180401067, FDK, KPI, 081261150042.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (5MB)

Abstract

Kebijakan pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informasi RI yang diamanatkan UU 60 A Cipta Kerja tentang penyelenggaraan penyiaran dengan mengikuti perkembangan zaman, maka penghentian siaran analog ke diital paling lambat dua tahun sejak diberlakukannya Undang-Undang tersebut. KPI Aceh sebagai Lembaga Independen perwujudan peran serta masyarakat dalam dunia penyiaran dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran KPI Aceh dalam migrasi siaran TV analog ke digital (Analog Switch Off) dan tantangan serta hambatan yang dihadapi lembaga yang berfungsi sebagai wujud mewadahi aspirasi masyarakat daerah dalam penyiaran televisi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Teori yang peneliti gunakan ialah teori Difusion of Inovasion (Difusi Inovasi) yang dikemukakan oleh Evertt M. Rogers. Hasil menunjukkan bahwa KPI Aceh tidak memiliki peran utama dalam migrasi digital melainkan turut serta dalam kebijakan pemerintah untuk membantu serta mengikuti amanat Undang-Undang Tentang Penyiaran tahun 2002 Pasal 8 yang menjadi tugas dan fungsi KPI Pusat dan KPI Daerah dengan cara melakukan kerja sama dengan berbagai lembaga/sektor dalam mensosialisasikan ASO melalui media massa, sosial, maupun secara langsung kepada masyarakat khususnya Banda Aceh. Terdapat tantangan berupa lemahnya ekonomi masyarakat, jangkau sinyal yang kurang mendukung dan pemahaman teknologi yang rendah. Hambatan dalam migrasi ditemukan dalam wujud tidak ada kepastian pendanaan dan sumber daya manusia yang kurang memadai pra-migrasi maupun pasca migrasi.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 302 Interaksi sosial > 302.2 Komunikasi > 302.23 Media (Sarana Komunikasi)
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Sri Tila Wahyuni
Date Deposited: 04 Aug 2022 02:07
Last Modified: 04 Aug 2022 02:07
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/22249

Actions (login required)

View Item
View Item