Sosialisasi Masyarakat Lokal tentang Qanun Pariwisata terhadap Wisatawan Asing Lhoknga Aceh Besar

Sri Ningsih, 160401069 (2021) Sosialisasi Masyarakat Lokal tentang Qanun Pariwisata terhadap Wisatawan Asing Lhoknga Aceh Besar. Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Qanun Pariwisata] Text (Qanun Pariwisata)
Sri Ningsih, 160401069, FDK, KPI, 082331442496.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (7MB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Sosialisasi Masyarakat Lokal tentang Qanun Pariwisata terhadap Wisatawan Asing Lhoknga Aceh Besar”. Adapun yang menjadi latar belakang masalah dalam skripsi ini adalah bahwa masyarakat lokal harus melakukan sosialisasi terhadap wisatawan asing yang berkunjung kepantai babah kuala Lhoknga ini agar mengikuti peraturan yang telah di tetapkan oleh Dinas Pariwisata Aceh. Peraturan syariat islam tersebut dikemas menjadi Qanun Pariwisata Nomor 8 Tahun 2013. Mulai dari berpakaian sopan, dilarang meminum minuman yang memabukkan dsb, sehngga dengan kehadiran wisatawan asing tidak menjadi dampak buruk bagi msyarakat sekitar.Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sosialisasi masyarakt lokal tentang qanun pariwisata terhadap wisatawan asing dan untuk mengetahui strategi komunikasi apa yang digunakan pada saat sosialisasi masyarakat lokal terhadap wisatawan asing dan serta hambatan apa saja saat sosialisasi masyarakat lokal dalam mensosialisasikan qanun pariwisata terhadap wisatawan asing. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan jenis penelitian deskriptif analisis serta menggunakan teknik observasi dan wawancara. Subjek penelitian berjumlah 6 orang, yang terdiri dari 2 orang pemilik Homestay, 1 orang wisawatawan asing, 1 orang sekretaris gampong, 1 orang Kasie PMMG Kecamatan, dan 1 orang pengelola Kuala. Berdasarkan hasil wawancarara dengan narasumber, Adapun hasil penelitian yang didapati adalah sosialisasi yang digunakan masyarakat menggunakan stratergi komunikasi personal, komunikasi kelompok, komunikasi verbal dan non verbal. Adapun kendala yang dihadapi oleh masyarakat local yang pertama kurangnya sosialisasi serta pemberitahuan tentang qanun pariwisata dari Dinas Pariwisata dan Dinas Syariat Islam Aceh Besar, dan banyak masyarakat yang memiliki pemahaman menggunakan bahasa asing terutama bahasa Inggris.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 302 Interaksi sosial > 302.2 Komunikasi
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Sri Ningsih Ningsih
Date Deposited: 06 Sep 2022 02:40
Last Modified: 06 Sep 2022 02:40
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/22944

Actions (login required)

View Item
View Item