Persepsi Mahasiswa Prodi PAI FTK UIN Ar-Raniry Banda Aceh Terhadap Pacaran

Pacaran sudah dianggap hal yang wajar oleh sebagian kalangan mahasiswa, mahasiswa beranggapan bahwa perasaan suka antar lawan jenis sudah lumrah terjadi, padahal sikap tersebut dapat merubah tingkah laku dan melenceng dari akidah. Seperti berpeganggan tangan, peluk-pelukan, dan sebagainya, akibatnya terjadi perbuatan zina Seperti zina mata, zina telinga, zina tangan, dan sebagainya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui motif yang mendasari kalangan mahasiswa, gaya pacaran yang baik dan benar menurut mahasiswa, pengaruh berpacaran terhadap minat belajar atau prestasi akademik pada mahasiswadi Prodi PAI Angkatan 2016 FTK UIN Ar-Raniry dalam berpacaran. Penelitian ini merupakan penelitian mix methods. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Prodi PAI FTK Ar-Raniry letting 2016 sebanyak 10 wawancara dan 26 orang mengunakan angket. Tehnik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan angket. Berdasarkan hasil penelitian juga dapat disimpulkan bahwa motif yang mendasari kalangan mahasiswa untuk berpacaran yaitu untuk berbagi permasalahan hidup mereka dan dijadikan sebagai orang yang dipercaya. Padahal dalam Islam tidak ada yang namanya pacaran akan tetapi apabila seseorang menyukai orang lain maka dapat melakukan proses perkenalan atau ta’aruf, caranya dengan mengikuti aturan yang telah diperintahkan oleh Rasulullah SAW sesuai hukum syar’i.. Adapun gaya berpacaran yang baik dan benar menurut pandangan mahasiswa dengan tidak saling bersentuhan, duduk berduaan, dan lain-lain. Sementara pengaruh pacaran terhadap minat belajar atau prestasi akademik pada mahasiswa dapat menghambat seseorang dalam menjalani pendidikan, mereka akan lebih menghabiskan waktu dengan pacar mereka sehingga melalaikan tugas mereka dalam belajar, apalagi jika mereka mendapatkan pasangan yang tidak dapat mengerti pasangannya.