Dinamika Gerakan Masyarakat Dalam Pengonversian Ladang Ganja Ke Tanaman Kunyit (Studi Di Gampong Blang Tikeum Kemukiman Lamteuba Kecamatan Seulimum Kabupaten Aceh Besar)

Penelitian ini berjudul Dinamika Gerakan Masyarakat dalam pengonversian ladang ganja ke tanaman kunyit. Penelitian ini dilatarbelakangi karena gampong Blang Tikeum diketahui menjadi salah satu daerah yang banyak terjadi penanaman ganja ilegal, sehingga menjadi daerah hitam dalam pandangan masyarakat luar. Untuk itu dalam memperbaiki stigma tersebut serta untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, dimulailah peralihan lahan yang dulunya dipakai sebagai tempat menanam ganja menjadi lahan untuk tanaman kunyit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dinamika gerakan masyarakat dalam pengonversian ladang ganja ke tanaman kunyit serta Peluang Dan Tantangan Pengonversian Ladang Ganja Ke Tanaman Kunyit Di Gampong Blang Tikeum. Dinamika yang peneliti maksud adalah perubahan keadaan atau kondisi masyarakat Blang Tikeum. Penelitian ini menggunakan motode kualitatif dengan pendekatan metode deskriptif. Untuk teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi dan teknik analisi data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dinamika gerakan masyarakat dalam pengonversian lahan ganja ke tanaman kunyit di pelopori oleh seorang warga desa tersebut dan pihak masyarakat juga mulai sadar akan betapa besarnya risiko menanam ganja, dibuktikan dengan adanya aktifitas Badan Narkotika Nasional (BNN) yang juga telah menangkap serta menelusuri ke lahan tanaman ganja. Peluang dalam pengonversian lahan ini ditinjau dari aspek peluang pasar dari tanaman kunyit, image gampong yang harus diperbaiki serta tantangan dari kegiatan ini adalah keterbatasannya penampung, proses produksi yang pada awalnya masih tradisional serta tahap pemasaran yang masih belum maksimal