Pengaruh Indeks Harga Saham Gabungan dan Inflasi Terhadap Pertumbuhan Nilai Outstanding Sukuk Korporasi Indonesia Tahun 2016-2020

Kemampuan investor dalam memahami dan meramalkan kondisi makro ekonomi di masa depan sangat bermanfaat bagi investor dalam membuat keputusan investasi yang menguntungkan. Salah satu faktornya seperti inflasi. Metode analisis yang digunakan adalah Regressi Linier Berganda dengan model data Time Series (runtun waktu) adapun data yang digunakan adalah data bulanan yang dimulai Januari 2016 sampai bulan Desember 2020 yang diolah menggunakan software Eviews 8. Berdasarkan hasil hipotesis dari uji Regresi yang digunakan, secara simultan (keseluruhan) menunjukkan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan dan inflasi berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan nilai outstanding sukuk korporasi. Untuk hasil hipotesis secara parsial menunjukkan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan dan inflasi berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan nilai outstanding sukuk korporasi Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian tersebut khususnya pemerintah lebih memperhatikan kebijakan-kebijakan yang berpengaruh terhadap pasar modal syariah di Indonesia dalam hal ini menjaga kestabilan variabel makroekonomi seperti inflasi serta juga kondisi Indeks Harga Saham Gabungan agar pergerakan sukuk di Indonesia tetap stabil dan lebih baik lagi.