Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa MTsN 2 Banda Aceh Ditinjau Dari Segi Gender

Kemampuan pemecahan masalah merupakan salah satu bagian utama dalam pembelajaran matematika. Siswa masih menganggap bahwa pemecahan masalah matematika itu tidak mudah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa MTsN 2 Banda Aceh ditinjau dari segi gender dalam menyelesaikan masalah keliling dan luas persegi dan persegi panjang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian adalah 2 siswa kategori tinggi dan 2 siswa kategori rendah berdasarkan kemampuan pemecahan masalah matematika ditinjau dari segi gender. Instrumen dalam penelitian terdiri dari peneliti sendiri dan soal tes tes sebagai instrumen utama yang diikuti oleh pedoman wawancara dan alat perekam. Pengumpulan data dilakukan dengan tes tulis dan wawancara. Teknik analisis data dengan mereduksi data, menyajikan data, melakukan triangulasi waktu dan menarik kesimpulan. Teknik pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi waktu, yaitu pemberian LTKPMM 1 dan LTKPMM II dengan rentang waktu berbeda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa laki-laki dan siswa perempuan berkemampuan tinggi, keduanya dapat melalui tahapan-tahapan indikator pemecahan masalah dengan benar, namun siswa laki-laki kurang tepat pada indikator memeriksa kembali dibandingkan dengan siswa perempuan. Sedangkan siswa laki-laki dan perempuan berkemampuan matematika rendah keduanya tidak dapat melakukan tahapan-tahapan dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah. Dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematis siswa perempuan lebih baik dibandingkan siswa laki-laki siswa perempuan lebih teliti dan lebih lengkap dalam menuliskan langkah pemecahan masalah dibanding dengan siswa laki-laki.