Yenni Sartika, 180206115 (2022) Kepemimpinan Dayah Dalam Peningkatan Kualitas Pembelajaran Melalui Metode Halaqah Di Dayah Bustanul Huda Blangpidie. Masters thesis, UIN Ar-Raniry.
Yenni Sartika, 180206115, FTK, MPI.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (4MB)
Abstract
Salah satu bentuk kepemimpinan dayah dalam peningkatan kualitas pembelajaran adalah melalui penggunaan metode halaqah. Metode halaqah adalah metode yang sudah dilakukan secara turun temurun dan sangat melekat pada dayah tradisional sehingga harus terus ditingkatkan kualitas pembelajarannya dalam menggunakan metode halaqah. Dan tentunya peran kepemimpinan dayah sangat dibutuhkan kan dalam proses peningkatan kualitas pembelajaran melalui penggunaan metode halaqah agar proses metode halaqah dapat berjalan dengan baik. Dayah Bustanul Huda telah dilaksanakan penggunaan metode halaqah sejak awal berdiri dayah tersebut dan dilakukan turun temurun serta pembelajaran menggunakan metode halaqah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam menggunakan metode halaqah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pimpinan dalam peningkatan kualitas pembelajaran, proses pembelajaran metode halaqah dan hambatan dalam peningkatan pembelajaran metode halaqah di Dayah Bustanul Huda. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah pimpinan Dayah, guru, dan 2 orang santri. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi pimpinan dalam peningkatan kualitas pembelajaran yang diterapkan oleh pimpinan Dayah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, meliputi: (1) menjadwalkan guru dan santri setiap kelas dengan kemampuannya; (2) membuat program pendidikan dengan cara penentuan mata pelajaran; dan (3) menyiapkan alat untuk pembelajaran dalam belajar santri yang kurang fokus dalam materi yang diajarkan sehingga banyak santri yang tidak memahami pembelajaran, santri yang kemampuan di bawah rata-rata dalam mengikuti halaqah bisa membuat santri lain tidak fokus dalam memahami pembelajaran. Proses pembelajaran halaqah terdiri dari: (1) mempersiapkan bahan ajar; dan (2) mempersiapkan bahan yang dapat digunakan untuk memperluas pembahasan atau penambahan wawasan santri. Adapun hambatan dalam peningkatan pembelajaran adalah santri yang tidak serius dalam mengikuti pengajian ini sehingga membuat santri lain juga fokus/gagal fokus dalam memahami pembelajaran halaqah.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 200 Religion (Agama) 200 Religion (Agama) > 297 Islam 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | Yenni Sartika |
Date Deposited: | 27 Sep 2022 02:45 |
Last Modified: | 27 Sep 2022 02:45 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/23370 |