Upaya Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Interpersonal Siswa SMA Negeri 8 Banda Aceh

Fitri Rahayu, 160213117 (2021) Upaya Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Interpersonal Siswa SMA Negeri 8 Banda Aceh. Other thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Upaya Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam MeningkatkanKemampuan Komunikasi Interpersonal Siswa SMA Negeri 8  Banda Aceh] Text (Upaya Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam MeningkatkanKemampuan Komunikasi Interpersonal Siswa SMA Negeri 8 Banda Aceh)
Fitri Rahayu, 160213117, FTK, BK, 085359474783.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang berlangsung dalam situasi tatap muka antara dua orang atau lebih, baik secara terorganisasi maupun pada kumpulan orang. Komunikasi interpersonal merupakan masalah yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari untuk setiap individu manusia, khususnya untuk para individu pada masa penyesuaian atau peralihan. Seperti halnya pada peserta didik yang baru saja mengalami masa peralihan dari sekolah menengah pertama ke sekolah menengah atas, yang akan mengalami penyesuain diri dengan teman, guru, dan peraturan di sekolah yang baru. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui apa saja upaya guru bimbingan dan konseling dalam meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal siswa, serta (2) untuk mengetahui apa saja hambatan guru bimbingan konseling dalam meningkatkan komunikasi interpersonal siswa SMA Negeri 8 Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan teknik kualitatif dengan menggunakan metode yang bersifat deskriptif analisis. Data instrumen dikumpulkan melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya guru bimbingan dan konseling dalam meningkatkan komunikasi interpersonal di SMA Negeri 8 Banda Aceh dilakukan dengan cara yaitu bimbingan kelompok dan layanan informasi. Adapun hambatan guru BK dalam rangka meningkatkan komunikasi interpersonal di SMA Negeri 8 Banda Aceh yaitu dalam tahap perencanaan tidak terdapat hambatan, karena semua data-data yang dihimpun guru BK sesuai dengan informasi yang diperoleh. Namun pada saat pelaksanaan yang menjadi hambatan adalah masalah waktu dikarenakan jam BK diberikan hanya sekali dalam seminggu.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) > 371 Sekolah dan Aktivitasnya: Pendidikan luar biasa > 371.4 Bimbingan dan Penyuluhan
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) > 371 Sekolah dan Aktivitasnya: Pendidikan luar biasa > 371.7 Kesejahteraan Siswa
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Pendidikan Konseling
Depositing User: Fitri Rahayu Fitri
Date Deposited: 21 Oct 2022 02:07
Last Modified: 21 Oct 2022 02:07
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/23880

Actions (login required)

View Item
View Item