Penggunaan Media Permainan Tradisional Gobak Sodor Terhadap Kemampuan Konsentrasi Belajar Siswa Di MTsN 2 Aceh Besar

Kemampuan konsentrasi belajar pada hakikatnya dimiliki oleh setiap siswa, hanya berbeda tingkat tinggi rendahnya pada setiap siswa dalam berkonsentrasi. Apabila tingkat konsentrasi belajar siswa tinggi maka siswa mampu menyelesaikan tugasnya tepat waktu, menyerap segala informasi, serta sigap dalam merespon keadaan dan kondisi yang tidak terduga. Apabila tingkat konsentrasi belajar siswa rendah maka sebaliknya siswa tidak dapat menerima informasi dengan baik, menerima materi pembelajaran dan tidak dapat merespon dengan sigap. Berbagai macam hambatan dan gangguan yang dialami oleh siswa berasal dari dalam dan luar diri siswa sehingga dapat memicu rendahnya konsentrasi belajar siswa. Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan permainan tradisional gobak sodor efektif terhadap kemampuan konsentrasi belajar siswa di MTsN 2 Aceh Besar. Jenis penelitian ialah penelitian kuantitatif menggunakan metode eksperimen dengan One Group Pretest-Postest Design, sampel penelitian 12 siswa, teknik pengumpulan data menggunakan skala likert dengan penyebaran angket kepada siswa kelas VIII 7 MTsN 2 Aceh Besar. Hasil penelitian menunjukan penggunaan gobak sodor memiliki signifikansi dalam meningkatkan konsentrasi belajar, yang ditandai dengan perubahan skor pretest rata-rata116,5 sedangkan rata-rata postest 253,2 dan terjadi peningkatan pada konsentrasi belajar siswa. Kesimpulan penelitian menunjukan bahwa gobak sodor dapat digunakan sebagai media untuk meningkatkan konsentrasi belajar siswa, sehingga penelitian ini dapat dijadikan bahan rujukan bagi guru bimbingan konseling dalam penyusunan program sebagai media untuk meningkatkan konsentrasi belajar.