Analisis Hukum Ekonomi Syari’ah Terhadap Praktik Waqaf Di Baitul Mal Kabupaten Pidie

Fajar Juniansyah, 160102131 (2022) Analisis Hukum Ekonomi Syari’ah Terhadap Praktik Waqaf Di Baitul Mal Kabupaten Pidie. Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Waqaf] Text (Waqaf)
Fajar Juniansyah, 160102131, FSH, HES, 082167634082.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (5MB)

Abstract

Praktik waqaf yang dilakukan di Baitul Mal Kabupaten Pidie dalam konteks harta yang diwakafkan masyarakat masih sangat minim sosialisasi dari lembaga-lembaga pengelola wakaf sehingga masyarakat di Kabupaten Pidie umumnya melakukan praktik waqaf secara tradisional, dalam pengimplementasian wakaf dilingkungan masyarakat masih sering timbul persengketaan terhadap legalitas dari harta waqaf itu sendiri. Masyarakat membutuhkan sosialisasi tentang praktik waqaf yang sesuai dengan aturan pemerintah yang sudah diatur didalam Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2014, sehingga masyarakat memahami proses harta wakaf itu sendiri legal dan memiliki bukti autentik yang berupa sertifikat, akta, dan dokumen lainnya atas harta yang diwakafkan guna untuk terjaminnya kekuatan hukum. Yang menjadi pertanyaan dalam skripsi ini adalah Bagaimana mekanisme waqaf di Baitul Mal Kabupaten Pidie. Bagaimana mekanisme waqaf di Baitul Mal Kabupaten Pidie dalam perspektif Hukum Ekonomi Syari’ah. Dalam penulisan ini penulis menggunakan metode penelitian berbentuk deskriptif analisis. Mekanisme pelaksanaan waqaf yang selama ini telah dilaksanakan di Baitul Mal Kabupaten Pidie belum memenuhi syarat dan ketentuan yang tertera didalam UU RI No 41 Tahun 2004, yang mana didalam praktik wakaf yang dilakukan di Baitul Mal Kabupaten Pidie masih kurangnya syarat yang harus dilengkapi seperti tidak adanya bukti fisik dari harta yang diwakafkan diantaranya akta tanah wakaf atau tidak adanya sertifikat dari tanah yang diwakafkan oleh wakif tersebut, sehingga ditakutkan akan munculnya persengketaan dikemudian hari. Praktik Waqaf yang dilakukan di Baitu Mal Kabupaten Pidie jika ditinjau dari Perspektif Hukum Ekonomi Syari’ah, mekanisme waqaf di Baitul Mal Kabuaten Pidie ditinjau dari Waqaf Produktif, harta yang diwakafkan tersebut tidak bisa disebut produktif dikarenakan keseluruhan dari tanah wakaf tersebut letaknya tidak geografis seperti ditengah perkampungan dan persawahan yang produktifitasnya hanya dapat dimanfaatkan musiman. Namun jika ditinjau dari hukum Islamnya sudah sesuai dengan apa yang pernah diriwayatkan oleh beberapa sahabat dalam Hadis riwayat Bukhari yang menceritakan tentang wakaf pada masa Rasulullah saw.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama)
200 Religion (Agama) > 297 Islam
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 340 Law/Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Fajar Juniansyah Fajar
Date Deposited: 26 Oct 2022 03:03
Last Modified: 26 Oct 2022 03:03
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/23966

Actions (login required)

View Item
View Item