Pemanfaatan Gawai Untuk Menumbuhkan Budaya Literasi Pada Remaja Gampong Matang Teungoh Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen

Umul Khairi, 160401140 (2022) Pemanfaatan Gawai Untuk Menumbuhkan Budaya Literasi Pada Remaja Gampong Matang Teungoh Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen. Other thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Pemanfaatan Gawai Untuk Menumbuhkan Budaya Literasi Pada Remaja Gampong Matang Teungoh Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen] Text (Pemanfaatan Gawai Untuk Menumbuhkan Budaya Literasi Pada Remaja Gampong Matang Teungoh Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen)
Umul Khairi, 160401140, FDK, KPI, 085211002081 .pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Pemanfaatan Gawai merupakan salah satu langkah dalam mengikuti kemajuan teknologi, namun dibalik itu semua banyak hal yang harus diperhatikan dengan bijaksana. Melihat fenomena akhir-akhir ini terhadap kecenderungan para remaja Gampong Matang Teungoh dalam pemakaian gawai merupakan sebuah hal yang memprihatinkan. Sedari itu, penulis tertarik untuk meneliti sejauh mana pemanfaatan gawai yang diperoleh para remaja untuk bias meningkatkan budaya literasi serta dampak positif terhadap pembelajaran terutama pada masa paandemi. Berangkat dari itu penulis mengangkat skripsi ini dengan judul Pemanfaatan Gawai Untuk Menumbuhkan Budaya Literasi Pada Remaja Gampong Matang Teungoh Kecamatan Samalangan Kabupaten Bireuen. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk menggali supaya mengetahui bagaimana proses remaja Gampong Matang Teungoh dalam pemanfaatan gawai untuk menumbuhkan budaya literasi. Lokasi penelitian dilakukan pada Gampong Matang Teungoh Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan subjek penelitian pada remaja Gampong Matang Teungoh. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara. Dari hasil wawancara dengan orang tua remaja dan remaja Gampong Matang Teungoh Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen tidak terdapat indikasi untuk menumbuhkan budaya literasi, hal ini dikarenakan tingkat kesadaran untuk memanfaatkan gawai sebagai media menumbuhkan budaya literasi masih sangat kurang. Dibalik itu juga terdapat dua faktor yang cukup kuat, pertama dari dimensi internal yaitu binaan orang tua dalam rumah tangga terhadap anaknya tidak optimal karena orang tua sibuk dengan pekerjaanya sehingga terabaikan edukasi terhadap anaknya, hanya beberapa anak saja yang memiliki sadar akan pentingnya literasi. Kedua faktor eksternal yaitu lingkungan gampong, dalam hal ini perangkat gampong tidak melakukan sebuah kebijakan secara nyata terhadap remaja gampong yang menghabiskan waktu hanya bermain game dari gawai yang dimiliki, sebenarnya perangkat gampong punya otoritas untuk melakukan kebijakan dalam berbagai bentuk yang menguntungkan masa depan remaja gampong matang teungoh sebagai generasi bangsa. Untuk itu dibutuhkan semua elemen masyarakat untuk sama-sama memberikan kepedulian serta edukasi terhadap remaja gampong supaya dapat meningkatkan kualitas literasi di Gampong Matang Teungoh.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 302 Interaksi sosial > 302.2 Komunikasi > 302.23 Media (Sarana Komunikasi)
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Umul Khairi Umul
Date Deposited: 26 Oct 2022 02:48
Last Modified: 26 Oct 2022 02:48
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/23968

Actions (login required)

View Item
View Item