Tinjauan Fiqh Dusturiyah Terhadap Efektivitas Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah

Wiwin Triana Santi, 170105009 (2022) Tinjauan Fiqh Dusturiyah Terhadap Efektivitas Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah. Other thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Tinjauan Fiqh Dusturiyah Terhadap Efektivitas Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah] Text (Tinjauan Fiqh Dusturiyah Terhadap Efektivitas Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah)
Wiwin Triana Santi, 170105009, FSH, HTN.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (3MB)

Abstract

Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dibentuk pada tahun 2009 dengan tujuan terwujudnya pelayanan lalu lintas dan angkutan jalan yang aman, selamat, tertib, lancar serta terwujudnya penegakan dan kepastian hukum bagi masyarakat. Kecamatan Lut Tawar merupakan wilayah perkotaan di Kabupaten Aceh Tengah yang sudah dilengkapi dengan berbagai rambu lalu lintas dan marka jalan, namun pada kenyataannya di Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah masih terjadi pelanggaran lalu lintas yang mengakibatkan kecelakaan meningkat dan membahayakan jiwa. Maka dari itu penulis ingin meneliti permasalahan ini dengan rumusan masalah yang pertama bagaimana peran Satlantas Polres Aceh Tengah terhadap efektivitas Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah, kedua apa faktor penghambat efektivitas Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengah, ketiga bagaimana tinjauan fiqh Dusturiyah terhadap efektivitas Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara serta dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dilapangan peran Satlantas Polres Aceh Tengah yaitu menertibkan, mengamankan, melindungi dan mengayomi, dengan mengadakan berbagai razia, dan juga sosialisasi, namun masih terdapat aparat polisi yang kurang tegas sehingga masyarakat tetap melanggar, dan ternyata faktor yang menghambat penerapan Undang-Undang lalu lintas yaitu faktor penegak hukum dan faktor masyarakat, kemudian ditinjau dari fiqh dusturiyah efektivitas Undang-Undang Lalu Lintas sudah sesuai dengan maslahat, dalam kajian fiqh dusturiyah diwajibkan mentaati pemimpin selama aturan tersebut tidak bertentangan dengan syariah, di mana Undang-Undang lalu lintas bertujuan untuk menjaga keselamatan dan keamanan, namun kenyataan di Kecamatan Lut Tawar Kabupaten Aceh Tengan masyarakat masih ada yang tidak mentaati aturan ini sehingga belum efektif dilaksanakan.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.9 Aspek Fiqih Lainnya > 2X4.99 Masalah-Masalah Lainnya
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 320 Political and Government Science (Ilmu Politik dan Pemerintahan)
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Tata Negara
Depositing User: Wiwin Triana Santi Wiwin
Date Deposited: 23 Nov 2022 03:06
Last Modified: 23 Nov 2022 03:06
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/24354

Actions (login required)

View Item
View Item