Studi Fenomenologi Tentang Perbandingan Pemaknaan Produk Kosmetik Berlabel Halal Dikalangan SPG dan Konsumen Produk Wardah Banda Aceh

Ira Ulvawati, 170305021 (2021) Studi Fenomenologi Tentang Perbandingan Pemaknaan Produk Kosmetik Berlabel Halal Dikalangan SPG dan Konsumen Produk Wardah Banda Aceh. Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Pemaknaan Produk] Text (Pemaknaan Produk)
Ira Ulvawati, 170305021, FUF, SA, 081265638055.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (5MB)

Abstract

Produk kosmetik Wardah dikenal sebagai kosmetik halal, produk ini juga sudah memiliki izin dari lembanga yang berwenang yaitu Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM) serta telah mendapatkan sertifikasi dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) produk wardah tersebut menghadirkan rangkain kosmetik yang berlandaskan halal dan aman digunakan oleh semua kalangan wanita khususnya wanita muslimah. Pada penelitian ini, penulis mengkaji tentang studi fenomenologi tentang perbandingan pemahaman kosmetik berlabel halal dikalangan SPG/ B.A produk Wardah Banda Aceh. Dengan tujuan mengetahui seberapa besar pemahaman SPG/ B.A dan konsumen produk Wardah dalam memahami kosmetik berlabel halal. dan pengalaman-pengalaman SPG /B.A selama bekerja di perusahaan wardah serta pengalaman-pengalaman konsumen dalam menggunakan produk kosmetik wardah serta melihat sikap religiusitas pada masing-masing SPG/ B.A dan konsumen dalam memilih produk kosmetik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan menggunakan perspektif fenomenologi dengan tujuan dari penggunaan pendekatan ini ialah memahami respons atas keberadaan individu, kelompok maupun masyarakat, Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Narasumber terdiri dari SPG/ B.A dan Konsumen produk Wardah Banda Aceh. Dengan hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahamaan SPG/ B.A Wardah dan konsumen sama-sama paham tentang kosmetik berlabel halal pada produk Wardah. Dari pemahaman SPG/ B.A menunjukkan bahwa mereka paham kosmetik yang berlabel halal bahkan beberapa dari mereka juga memahami kosmetik halal yang dimulai dari proses pembuatan nya hingga ke penjualan menjadi halal. Sedangkan pemahaman kosmetik halal pada konsumen mereka juga memahami akan kosmetik berlabel halal bahwasanya kosmetik label halal merupakan suatu kosmetik yang aman dan sudah memiliki sertifikasi halal dari pihak tertentu. Hal ini menujukkan kedua subjek tersebut memiliki pemahaman yang berbeda antara satu sama lain.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama)
200 Religion (Agama) > 297 Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > S1 Sosiologi Agama
Depositing User: Ira Ulvawati Ira
Date Deposited: 30 Nov 2022 02:08
Last Modified: 30 Nov 2022 02:08
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/24433

Actions (login required)

View Item
View Item