Pengaruh Model Pembelajaran Q-MOVIK terhadap Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika pada Siswa SMPN 1 Mutiara Pidie

Rafika Faizah Afriani, 180205029 (2022) Pengaruh Model Pembelajaran Q-MOVIK terhadap Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika pada Siswa SMPN 1 Mutiara Pidie. Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Kemampuan Pemecahan    Masalah] Text (Kemampuan Pemecahan Masalah)
Rafika Faizah Afriani, 180205029, FTK, PMA, 082369302941.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (13MB)

Abstract

Berdasarkan hasil PISA 2018 yang dipublikasikan oleh OECD, Indonesia dalam bidang matematika berada di peringkat 72 dari 78 negara yang berpartisipasi. Hasil PISA tersebut menunjukkan bahwa siswa Indonesia masih lemah dalam melakukan penyelesaian soal non rutin terkait upaya pemecahan masalah, sehingga dibutuhkan pembelajaran baru yang dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika, yaitu model pembelajaran Q-MOVIK. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Q-MOVIK dan model pembelajaran konvensional pada siswa SMPN 1 Mutiara Pidie. (2) untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematika setelah dibelajarkan dengan model pembelajaran Q-MOVIK pada siswa SMPN 1 Mutiara Pidie. Rancangan penelitian yang digunakan quasi eksperimen dengan desain pretest posttest group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMPN 1 Mutiara Pidie dengan sampelnya adalah 22 siswa kelas eksperimen dan 22 siswa kelas kontrol. Pengumpulan data menggunakan tes kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diterapkan model pembelajaran Q-MOVIK lebih baik dari pada siswa yang diterapkan model pembelajaran konvensional terlihat dari hasil uji hipotesis yaitu diperoleh t_hitung>t_tabel yaitu 2,63>1,69. (2) Hasil analisis tingkat kemampuan pemecahan masalah matematis siswa sesudah mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran Q-MOVIK dapat diketahui bahwa 93% siswa mampu dengan baik memahami masalah, 75% mampu dengan baik merencanakan penyelesaian masalah, 81% mampu dengan baik menerapkan rencana penyelesaian, dan 69% mampu dengan baik memeriksa kembali.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama)
200 Religion (Agama) > 297 Islam
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan)
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Pendidikan Matematika
Depositing User: Rafika Faizah Afriani Rafika
Date Deposited: 02 Dec 2022 03:11
Last Modified: 02 Dec 2022 03:11
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/24496

Actions (login required)

View Item
View Item