Perbedaan Bacaan Imam Qiraat Asim Ri-wayat Hafash Dan Imam Hamzah Riwayat Khalaf Dalam Surah Al-Baqarah Dan Ali-Imran

Ilmu qiraat termasuk di dalam salah satu disiplin ilmu yang sangat penting untuk dipelajari dan salah satu elemen penting dalam memahami Alquran, karena ia amat dipengaruhi dalam beberapa disiplin ilmu seperti linguistic, tauhid (teologi), fikih, tafsir, nahu & sorof dan disiplin ilmu lainnya. Ketika berbagai ilmu disiplin ini muncul, tidak terkuali juga dengan ilmu qiraat, Abu Ubaid al-Qosim ibn Salam mempelopori kodifikasi ilmu ini sebagai salah satu disiplin ilmu tersendiri. Setelah itu ulama berlomba-lomba me-nyebarkan ilmu qiraat dalam bentuk prosa (natsr) atau syair (nadzm). Metode penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode muqarran. Metode ini digunakan agar bisa dipahami dengan lebih jelas dan terang. Penelitian ini adalah membuat per-bandingan di antara imam ‘Asim dan imam Hamzah di dalam surah yang berbeda yaitu surah al-Baqarah dan Ali Imran. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan dari aspek farash huruf, perbedaan I’rab, muradif,penambahan dan pen-gurangan huruf, dan yang terkahir imalah dan isymam. Hal ini telah dikaji dengan lebih teliti di antara kedua imam tersebut.