Penerapan Permainan Bahasa “Kursi Bernomor” Pada Pembelajaran Maharah Istima’ (Penelitian Tindakan Kelas Di SMP IT AWJA)

Skripsi ini berjudul “Penerapan Permainan Bahasa “Kursi Bernomor” Pada Pembelajaran Maharah Istima’ (Penelitian Tindakan Kelas di SMP IT AWJA) , penelitian ini dilakukan berdasarkan hasil pengamatan peneliti bahwa siswa kelas satu SMP IT AWJA belum mampu membedakan huruf-huruf hijaiyyah yang hampir sama pelafalannya dan kebanyakan dari siswa belum bisa menghafal nomor arab mulai dari satu hingga seratus yang mana mereka telah mempelajari sebelumnya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kegiatan penerapan permainan bahasa “kursi bernomor” pada pembelajaran maharah istima’ dan untuk mengetahui apakah penerapan permainan bahasa “kursi bernomor” efektif pada pembelajaran mahara istima’. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas dengan teknik pengumpulan data observasi langsung dan tes (pre-test dan post-test). Adapun langkah-langkah dalam permainan ini adalah guru membagikan setiap siswa kertas yang telah tertulis dengan nomor yang berbeda-beda,kemudian guru menyampaikan tata cara bermain dan aturannya selanjutnya permainan dimulai dengan guru memanggil salah satu nomor yang ada di kertas, siswa yang mendapatkan nomor tersebut akan segera bangun dan memanggil nomor lainnya, permainan ini terus berlanjut hingga semua nomor terpanggil secara keseluruhan. kesimpulan yang diperoleh pada penerapan permainan bahasa “ kursi bernomor” bahwa permainan ini dapat memperbaiki kegiatan pembelajaran siswa di setiap siklusnya, hal ini dapat dibuktikan berdasarkan pengamatan kegiatan pembelajaran bahwa hasil pengamatan pada siklus kedua lebih tinggi dari pada siklus pertama (90,9% ≥ 81%), dan kegiatan pengajaran guru dengan penerapan permainan bahasa “kursi bernomor” juga membaik di setiap siklusnya, hal ini dapat dibuktikan dari hasil observasi bahwa nilai kegiatan pengajaran pada siklus kedua lebih banyak dari pada siklus pertama ( 97,7% ≥ 90,9%). Adapun penerapan pemainan bahasa “kursi bernomor” efektif pada peningkatan menghafal siswa dan kemampuan siswa dalam membedakan huru-huruf hijaiiyah yang hampir sama pelafalannya, hal ini dapat di buktikan dengan hasil yang diperoleh bahwa hasil test pada siclus pertama lebih kurang dari tes siklus kedua ( 70,5% ≤87,2%)