Rofa Nursholihah, 180102062 (2023) Sertifikasi Dan Pengembangan Tanah Wakaf Persyarikatan Muhammadiyah Kota Banda Aceh. Other thesis, UIN Ar-Raniry Fakultas Syariah dan Hukum.
![[thumbnail of Sertifikasi Dan Pengembangan Tanah Wakaf Persyarikatan Muhammadiyah Kota Banda Aceh]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Rofa Nursholihah, 180102062, FSH, HES, 085282989404.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (6MB)
Abstract
Perwakafan tanah adalah upaya melanggengkan manfaat tanah untuk kepentingan umum. Perbuatan wakaf harus dicatat dan dituangkan kedalam akta ikrar wakaf dan didaftarkan serta diumumkan, pelaksanaannya dilakukan sesuai dengan tata cara yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang wakaf. Tanah wakaf di Persyarikatan Muhammadiyah Kota Banda Aceh masih ada yang belum memiliki sertifikat tanah wakaf. Hal ini tentu akan menimbulkan masalah. Berangkat dari masalah tersebut, penelitian ini diupayakan menjawab tiga pertanyaan yaitu mengapa pengurus daerah Persyarikatan Muhammadiyah Kota Banda Aceh belum melakukan sertifikasi tanah wakaf seluruhnya kepada BPN, bagaimana status hukum harta wakaf Persyarikatan Muhammadiyah Kota Banda Aceh, bagaimana pengembangkan harta wakaf Persyarikatan Muhammadiyah Kota Banda Aceh yang belum disertifikasikan. Untuk menjawab permasalahan dari skripsi ini penulis menggunakan metode yuridis sosiologis, dengan jenis kualitatif, pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa tanah wakaf Persyarikatan Muhammadiyah Kota Banda Aceh belum seluruhnya disertifikasikan di BPN dikarenakan keterbatasan tenaga professionalnya yang fokus mengurus sertifikat tanah wakaf, kurangnya tenaga ahli yang memiliki kemampuan mengelola atau memiliki banyak kesempatan untuk mengurusi serta mengelola secara serius kekayaan Persyarikatan Muhammadiyah yang relatif banyak dan tersebar dibeberapa tempat di Kota Banda Aceh. Status hukum harta wakaf Persyarikatan Muhammadiyah Kota Banda Aceh yang tidak memiliki sertifikat tanah wakaf secara hukum dianggap tidak sah. Pengembangkan harta wakaf Persyarikatan Muhammadiyah Kota Banda Aceh yang belum disertifikasi tetap dilakukan walaupun tanpa sertifikat.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 000 Computer Science, Information and System |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Rofa Nursholihah |
Date Deposited: | 04 Jan 2023 03:13 |
Last Modified: | 04 Jan 2023 03:13 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/25161 |