Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik Sebagai Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Melalui Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) Di SMAN 1 Panga Aceh Jaya

Model pembelajaran merupakan strategi yang digunakan untuk dapat membantu dan mempermudah pendidik dalam proses pembelajaran. Kurangnya penggunaan model pembelajaran di SMAN 1 Panga merupakan salah satu penyebab rendahnya kemampuan berpikir dan hasil belajar peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar peserta didik melalui penerepan model Problem Based Learning (PBL) di SMAN 1 Panga Aceh Jaya pada materi struktur sel. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Pre Eksperimet. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI SMAN 1 Panga yang terdiri dari 3 kelas yang berjumlah 66 peserta didik dan sampel yang digunakan yaitu peserta didik kelas XI IPA 1 sebanyak 22 peserta didik. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi untuk melihat kemampuan berpikir kreatif peserta didik dan menggunakan soal tes untuk melihat hasil belajar peserta didik. Analisis data kemampuan berpikir kreatif menggunakan rumus persentase dan hasil belajar dengan menggunakan rumus N-Gain. Hasil Analisis kemampuan berpikir kreatif peserta didik secara keseluruhan diperoleh nilai rata-rata 74,75% dengan kategori kreatif. Analisis hasil belajar peserta didik diperoleh t_hitung 25,29 dan t_tabel 1,72 sehingga H_a diterima dan H_o ditolak. Kesimpulan dari penelitian ini adalah model Problem Based Learning (PBL) berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar peserta didik mengalami peningkatan.